KKB Papua

BERSATU ATASI KKB PAPUA, Pangdam Cenderawasih Mayjen Teguh Muji Angkasa Gandeng Majelis Rakyat Papua

Demi bersatu untuk mengatasi teror KKB Papua, Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa telah menggandeng Majelis Rakyat Papua (MRP).

instagram @kodam17
Pangdam Cenderawasih Mayjen Teguh Muji Angkasa Gandeng Majelis Rakyat Papua, bersatu untuk mengatasi teror KKB Papua. 

SURYA.co.id - Demi bersatu untuk mengatasi teror KKB Papua, Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa telah menggandeng Majelis Rakyat Papua (MRP).

Melansir dari instagram @kodam17, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E., M.M menerima kunjungan Ketua MRP (Majelis Rakyat Papua) Bapak Timotius Murib bersama rombongan dalam rangka menjalin silaturahmi bertempat di Ruang Cycloop Makodam XVII/Cenderawasih, Kamis (21/07/2022).

Demikian disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Kav Herman Taryaman, S.I.P., M.H. dalam keterangannya.

Kapendam mengungkapkan bahwa Pangdam bersama Para Pejabat XVII/Cenderawasih menerima kunjungan Ketua MRP bersama rombongan untuk dalam suasana penuh keakraban.

"Suasana kekeluargaan terlihat dalam kunjungan dan pertemuan ini. Selain berdiskusi juga Bapak Pangdam memberikan arahan dan masukan kepada MRP," jelas Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Kav Herman Taryaman, S.I.P., M.H.

Sementara itu, Pangdam XVII/Cenderawasih mengucapkan selamat datang kepada Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) bersama dengan rombongan di Makodam XVII/Cenderawasih.

"Dengan senang hati, saya menerima rekan sekalian dalam kunjungan hari ini, sekaligus menjadi silaturahmi dan berdiskusi," kata Pangdam.

Selanjutnya Pangdam XVII/Cenderawasih mengungkapkan bahwa Kodam memiliki tugas dan tanggung jawab untuk membantu Pemerintah Provinsi Papua dan juga Stakeholder lainya.

Begitu juga masyarakat dengan tujuan utama yaitu untuk menciptakan situasi keamanan dan menjaga keamanan di Provinsi Papua.

"Menanggapi dengan Kejadian yang terjadi baru-baru ini di Provinsi Papua, Saya sangat menyesalkan hal tersebut terjadi, terlebih juga segala bentuk aksi-aksi yang mengakibatkan korban jiwa baik dari masyarakat hingga dari aparat keamanan sendiri TNI-POLRI," imbuh Pangdam XVII/Cenderawasih.

Lebih lanjut Pangdam XVII/Cenderawasih mengatakan, sudah mendapatkan petunjuk dan perintah dari Panglima TNI untuk selalu membantu kesulitan rakyat dan kami memiliki loyalitas tinggi tegak lurus kepada Pemerintah sehingga jajaran kami di bawah akan mengikuti apa yang menjadi keputusan.

"Saya meminta agar MRP tetap tegak dan teguh kepada Pemerintah Pusat dan tetap menjaga keutuhan serta tetap berusaha menjaga keutuhan dan keamanan di Papua serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat." pungkasnya.

Kebrutalan KKB Papua Jadi Sorotan Dubes Jepang

Sebelumnya, kebrutalan KKB Papua di Kabupaten Nduga baru-baru ini jadi sorotan Duta Besar (Dubes) Jepang untuk Indonesia, Mr. Kanasugi Kenji.

Hal ini diungkapkannya saat mengunjungi Kodam XVII/Cenderawasih dan disambut oleh Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa.

Melansir dari Dispenad, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa menerima Kunjungan Kerja Duta Besar (Dubes) Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Jepang Untuk Indonesia Mr. Kanasugi Kenji bersama rombongan untuk dalam rangka memperat hubungan kerja sama, bertempat di Makodam Cenderawasih, Senin (18/07/2022).

Demikian disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Kav Herman Taryaman, S.I.P., M.H. dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/7/2022).

Kapendam mengungkapkan bahwa Pangdam bersama Para Pejabat XVII/Cenderawasih menyambut baik kunjungan Dubes Jepang Mr. Kanasugi Kenji bersama rombongan di Makodam XVII/Cenderawasih.

"Demikian pula Dubes Jepang merasa terhormat dan senang bisa bertemu dengan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa yang didampingi para pejabat Kodam," ungkap Letkol Kav Herman Taryaman.

Sementara itu, Pangdam XVII/Cenderawasih dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa penuh Jepang Untuk Indonesia bersama rombongan di Markas Kodam XVII/Cenderawasih, Ksatria Pelindung Rakyat.

Hal tersebut merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi seluruh prajurit Kodam XVII/Cenderawasih.

Lebih lanjut Pangdam XVII/Cenderawasih menjelaskan tugas-tugas Kodam XVII/Cenderawasih dan situasi serta kondisi satuan jajaran Kodam yang berada di wilayah Provinsi Papua.

"Saat ini Kodam XVII/Cenderawasih sudah berusia 59 Tahun, seiring dengan itu Kodam XVII/Cenderawasih bertekad untuk meningkatkan Professionalisme dan Integritasnya untuk mengikuti perkembangan zaman.

Serta terus belajar dan menjalani kerjasama yang baik untuk mendapatkan pengalaman-pengalaman baru terkait tugas-tugas Kodam XVII/Cenderawasih," tambah Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa.

"Saya berharap kedepan, kunjungan ini dapat berlanjut dan ditingkatkan dalam bentuk kerjasama, yang berdasarkan semangat saling percaya dan saling menghormati dan dalam rangka membangun persahabatan yaitu Kodam XVII/Cenderawasih dan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Jepang Untuk Indonesia," imbuh Pangdam XVII/Cenderawasih.

Di tempat yang sama Dubes Jepang Mr. Kanasugi Kenji juga mengakui bahwa kunjungan kerja pertama kali secara resmi ke wilayah Papua disambut sangat baik oleh Pangdam XVII/Cenderawasih.

"Saya mengucapkan terimakasih dan merasa senang telah berkunjung ke Kodam XVII/Cenderawasih dan bertemu sama Bapak Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa, " jelas Dubes Jepang Mr. Kanasugi Kenji.

"Saya bersama rombongan merasa senang berkunjung pertama kali di Provinsi Papua dengan mengenal budaya Provinsi Papua," tambah Dubes Jepang.

Pada kesempatan itu pula, Dubes Jepang Mr. Kanasugi Kenji mengucapkan berduka cita atas kejadian penyerangan di daerah Kabupaten Nduga pada tanggal 16 Juli 2022 lalu.

"Saya menyampaikan berduka cita atas meninggalnya korban sipil kekejaman dari KST (KKB Papua).

Dan sekaligus menyampaikan penghormatan saya kepada Bapak Pangdam XVII/Cenderawasih dan seluruh prajurit-prajurit yang bertugas di wilayah Papua," kata Dubes Jepang Mr. Kanasugi Kenji.

"Saya berharap TNI tidak ada yang menjadi korban dalam pelaksanaan tugasnya di Papua," harapnya.
Sedangkan tujuan lain kunjungan ke Papua, Dubes Jepang Mr. Kanasugi Kenji untuk mempererat hubungan baik dengan Pemerintah Daerah Papua dan Kodam XVII/Cenderawasih.

"Kami berterima kasih kepada Kodam XVII/Cenderawasih yang telah menjaga keamanan wilayah Papua," tutup Mr. Kanasugi Kenji.

Hadir dalam acara tersebut Irdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Agus Supriyo Winarno, S.Sos., Kapoksahli Pangdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Mudya Widiyanto, S.A.P., Para Asisten Kasdam XVII/Cenderawasih dan Kabalakdam XVII/Cenderawasih.

Korban Pembantaian KKB Papua di Nduga Bertambah

Sementara itu, Korban pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Nduga bertambah satu orang. 

Satu korban pembantaian KKB Papua ini diketahui setelah aparat keamanan menyisir kampung Nogolait, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua. 

Senin (18/7/2022) korban pembantaian KKB Papua itu sedang dievakuasi petugas dari Polda Papua. 

Hal ini ditegaskan Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani di Jayapura saat dikonfirmasi Kompas.com (grup surya.co.id), Senin (18/7/2022). 

"Kita sedang mau evakuasi satu jenazah lagi, anggota lagi di perjalanan," ujar Kombes Faizal Ramadhani di Jayapura, Senin (18/7/2022).

Faizal menduga jenazah yang ditemukan merupakan salah satu korban dari kejadian yang menewaskan 10 orang dan dua lainnya terluka.

"Ini korban dari kejadian yang sama pada Sabtu. Ini dilaporkan jam 11.30 WIT ketika anggota melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian," kata Faizal.

Sebelumnya, KKB melakukan pembantaian di Kampung Nogolait pada Sabtu pagi.

Akibatnya, 10 warga dilaporkan tewas, sementara dua lainnya luka-luka. Identitas korban yang meninggal adalah Yulius Watu, Hubertus Goti, Daeng Marannu, Taufan Amir, Johan, Alex, Yuda Nurusingga, Nasjen, Mahmut Ismain dan Eliaser Baner.

Sementara dua korban yang mengalami luka-luka adalah Sudirman dan Hasdin. Seluruh korban, selain Eliaser Baner, sudah dievakuasi ke Timika, Kabupaten Mimika, pada Sabtu sore.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal menjelaskan, aparat keamanan menemukan para korban tersebar di empat titik berbeda.

"Korban ditemukan di empat TKP, di antaranya di jalan dekat truk dan di motor ditemukan tiga korban, selanjutnya tiga meter dari tempat pertama menuju ke arah batas batu dekat warung kelontong, ditemukan enam korban dan satu korban lainnya di belakang warung," kata Kamal melalui keterangan tertulis, Sabtu (16/7/2022) malam.

"Selanjutnya di tanjakan ditemukan lagi satu orang korban di pinggir jalan dan yang terakhir juga ditemukan di jalan dekat dengan mobil bupati," sambung dia.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved