KKB Papua
Pantas KKB Papua Ditolak Mentah-mentah Oleh Warga Asli, Tokoh Pemuda Sebut OPM Tak Murni Lagi
Berikut sederet alasan KKB Papua justru ditolak mentah-mentah oleh warga asli Papua. Ternyata Perjuangan OPM Tak Murni Lagi.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Iksan Fauzi
Petinggi TPNPB-OPM langsung mengangkat Okto Jemmy Magai menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD).
Video pelantikan Okto Jemmy Magai baru-baru ini viral di media sosial.
Pelantikan disaksikan pejabat TPNPB-OPM dan Panglima Perang KKB Papua.
Okto Jemmy Magai mengenakan pakaian seragam TPNPB-OPM berwarna hijau-hijau. Dia dilantik oleh Panglima Tertinggi TPNPB - OPM, Damianus Magai Yogi.
Tidak disebutkan lokasi pelantikan. Namun diduga di Dokoge Paniai.
Saat pelantikan berlangsung, seluruh anggota KKB Papua berbaris rapi lengkap dengan senjata api di pundak.
Pada kesempatan itu, Panglima Tertinggi TPNPB-OPM Damianus Magai Yogi berikrar terus berperang hingga Papua Merdeka.
Usai dilantik, KASAD Okto Jemmy Magai menyampaikan hasil analisanya.
Menurutnya, TPNPB-OPM yang tersebar di semua daerah Papua, masih memperlihatkan banyak kelemahan.
Kekuatan KKB Papua di daerah masih perlu dibenahi. "Karena sampai saat ini pertahanan KKB terlalu mudah untuk dibobol," ujarnya.
Okto Jemmy Magai mengatakan, pertahanan di setiap Kodap banyak kelemahan sehingga KKB Papua mudah dilumpuhkan.
Satu hal yang harus dibenahi adalah koordinasi. Koordinasi antara Kodap harus terus dilakukan agar berdampak baik terhadap perjuangan.
Okto Jemmy Magai juga berikrar untuk terus berjuang hingga Papua Merdeka.
"Atas nama Tuhan, atas nama tulang belulang, atas nama Papua, perjuangan harus terus dilakukan. Kita harus perang melawan TNI Polri."
Alex Ruyaweri Makabori (70) memutuskan kembali ke pangkuan NKRI setelah puluhan tahun bergabung dengan TPNPB - OPM.