12 Peserta Mundur dari Indonesia Open 2022, Termasuk Adnan / Mychele Crhystine, Lihat Daftarnya

SURYA.co.id I JAKARTA - Jelang dimulainya turnamen bulutangkis Indonesia Open 2022, sebanyak 12 peserta memutuskan mundur.

Indonesia Open 2022 akan berlangsung mulai hari ini, 14 - 19 Juni 2022 di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Disiarkan LIVE iNew dan MNC, serta live streaming RCTI+

Dalam daftar pemain mundur, India menjadi yang paling banyak menarik pemain mereka, yaitu lima wakilnya.

Salah satunya adalah unggulan ganda putra, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India), yang menjadi pahlawan negaranya pada Thomas Cup 2022.

Rankireddy/Shetty bukan satu-satunya pemain unggulan yang batal bertanding pada turnamen level Super 1000 ini.

Baca juga: Jadwal Indonesia Open 2022, LIVE iNew dan MNC, Hari Ini Mulai Pukul 09.00 WIB

Baca juga: Indonesia Open 2022: Ribka/Febby Diuji Unggulan Kedua, LIVE iNews dan MNC Pukul 09.00 WIB

Pada tunggal putra, Anders Antonsen (Denmark) yang punya rekam jejak bagus di Istora Senayan kembali batal bertanding.

Pekan lalu Antonsen mengundurkan diri dari Indonesia Masters 2022 setelah cedera belum pulih secara sempurna.

Keputusan serupa diambil pasangan ganda putri Korea Selatan, Kim So-yeong/Kong Hee-yong, dan pasangan ganda campuran Hong Kong, Tan Chun Man/Tse Ying Suet.

Baca juga: Indonesia Open 2022, Mulai Selasa 14 - 19 Juni, Riil Tarung Jagoan Putri Dunia, Ratu Akane Datang

Baca juga:  Juara Indonesia Masters 2022 - China Sapu Tiga Gelar, Fajar/Rian Jadi Penyelamat Indonesia

Indonesia juga harus kehilangan satu amunisi pada Indonesia Open 2022. Pasangan ganda campuran, Adnan Maulana/ Mychele Crhystine Bandaso, masih belum bertanding setelah mengalami cedera.

Adnan/Mychelle mundur pada pertandingan babak pertama Indonesia Masters 2022 karena mengalami cedera pinggang. "Saya mengalami cedera di bagian pinggang saat latihan," ujar Mychelle saat itu, dikutip BolaSport.com dari Djarum Badminton.

"Saya sendiri sejatinya ingin main, tapi sayang mengalami cedera saat melakukan pemanasan," sambungnya.

Indonesia tetap menurunkan 20 wakil di Istora.

Pasangan ganda putri muda, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, mendapat kesempatan tampil setelah keluar dari daftar tunggu.

Runner-up Kejuaraan Dunia Junior 2019 itu menggantikan pasangan India, Treesa Jolly/Pullela Gayatri Gopichand.