Berita Surabaya
Untuk Peserta Disabilitas yang Ikut UTBK, Unesa Siapkan Panitia, Pendamping dan Perangkat Khusus
Sebanyak 2.025 peserta mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Kamis (19/5/2022).
Penulis: Zainal Arif | Editor: Cak Sur
Peserta mengikuti tes dengan aman dan lancar tanpa hambatan yang berarti. Peserta sudah menerapkan prokes dan membawa persyaratan sesuai ketentuan ujian. Selama pendampingan peserta pun sudah sesuai prokes.
Sukma Anugrah, peserta tunadaksa asal Nganjuk mengatakan, untuk mengikuti UTBK tersebut dia membutuhkan perjuangan yang cukup menantang.
Kendati jarak tempuh dari Nganjuk ke Surabaya lumayan jauh.
Namun, demi cita-cita masa depannya dan demi kuliah di perguruan tinggi dia melewatinya dengan semangat dan penuh harapan.
Jauh-jauh hari sebelum ujian, Sukma sudah mempersiapkan diri dengan maksimal yaitu dengan melatih diri menjawab soal-soal.
"Ada tiga yang saya siapkan. Pertama persiapan mental dengan minta dukungan orang terdekat, berdoa dan menenangkan diri. Kedua persiapan belajar memahami dan menjawab soal-soal. Dan terakhir persiapan transportasi," ungkap Sukma.
"Alhamdulillah tidak terlambat dan ujian lancar. Semoga hasilnya bisa maksimal dan bisa diterima di jurusan Tata Rias UNESA," harap Sukma.
Selain itu, peserta tunanetra asal Surabaya, Renne menjelaskan, mengikuti ujian memang membutuhkan support dari orang-orang terdekat, orang tua, keluarga maupun teman dekat.
Dengan begitu, harapan dan mimpi bisa terus terawat, motivasi pun bisa terus menyala.
"Motivasi dari dalam diri kadang juga perlu diperkuat dengan dorongan dari luar. Sehingga ada semangat untuk belajar maksimal, ujarnya.
Renne melanjutkan, tesnya berjalan lancar dan mengaku sudah mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin sebelumnya.
Dia berharap, hasil UTBK-nya sesuai harapan dan bisa mengantarkannya ke salah satu prodi impiannya, Tata Boga dan Seni Musik UNESA.