UPDATE KASUS SUBANG, Digoyang Isu Saksi Bayaran, Kades Jalancagak Beber Alasan Beri Rp 50 Ribu/Orang
Janji Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana yang akan mengungkap tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, hingga kini belum terwujud.
Menjelang penetapan tersangka ini, saksi Danu pun sempat sakit di bulan lalu. Bahkan, tudingan terhadap Danu bermunculan setelah mengeluarkan pernyataan mengenai sosok bantuan polisi (banpol).
Selain itu, DNA Danu cukup banyak di tempat kejadian perkara (TKP) terbunuhnya Tuti dan Amalia, baik di kamar mandi maupun di dalam Alphard.
Dari pihak kepolisian sendiri, telah memeriksa 121 saksi lama dan baru.
Tak cukup di situ, penyidik Polda Jabar juga menemukan tempat kejadian perkara (TKP) baru yang masih dalam rangkaian pembunuhan.
"Selain 121 saksi kita periksa. Ada 10 TKP yang sudah kita periksa untuk mengungkapnya," tutur Kabid Humas Polda Jabar Kombespol Ibrahim Tompo kepada Tribunjabar.id, di Sukalarang, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, Kamis (31/3/2022).
Ratusan alat bukti juga telah diamankan. Jumlahnya fantastis, yakni sekitar 200 barang bukti yang dinilai berkaitan erat dengan pembunuhan Tuti dan Amalia.
"Ada 200 lebih alat bukti yang telah kita amankan dan periksa, sehingga kasus ini bisa terang benderang terungkap," pungkasnya.
Sejak pertama terjadinya kasus ini, hingga saat ini terhitung mencapai 226 hari, tentunya menjadi harapan kasusnya cepat terungkap.
"Mudah-mudahan upaya-upaya yang dilakukan oleh penyidik untuk mengungkap kasus ini bisa memberikan harapan sama-sama terungkap, sehingga masyarakat terlayani dan terayomi," pungkas Ibrahim.
Adik Yosef Ungkap Rencana Keluarga Jelang Penetapan Tersangka
Pihak keluarga korban penasaran apa yang membuat kasus Subang diselidiki kepolisian begitu lama.
Hal ini seperti yang diungkap oleh adik Yosef, Mulyana baru-baru ini.
Lewat kanal Youtube Misteri Mbak Suci, kabar baru kasus Subang, adik Yosef buka suara terkait kasus Subang.
Mulyana yang juga menjadi bagian dari saksi kasus Subang itu mempertanyakan penyelidikan kepolisian.
Mulyana juga mengungkap ada rencana keluarga ke depan menjelang penetapan tersangka.
Ia mengaku pihaknya mempercayakan semuanya kepada pihak penyidik agar kasus Subang segera terungkap.
“Kami tetap mempercayakan sepenuhnya kepada pihak penyidik agar secepatnya segera terungkap, dan cepat ditetapkan.”
“Biar kami tidak kesal, kan nunggu-nunggu, kapan ini selesainya,” ungkap Mulyana, adik Yosef, Sabtu (26/3/2022).
Kemudian Mulayana menyinggung bahwa selama kasus Subang belum terungkap kerap tersebar opini liar dari publik.
Hal tersebut yang membuat keluarga korban menurutnya terganggu bahkan kesal.
Namun, ia meyakini dengan kinerja kepolisian yang profesional kasus Subang pada akhirnya akan terungkap.
Meski penyelidikan berjalan lama, Mulyana mengaku pihak keluarga tidak menekan kepolisian.
Namun, dirinya mengaku sebagai keluarga korban pihaknya ada rencana untuk mempertanyakan alasan kasus Subang lama dikuak.
“Kalau untuk menekan tidak ada, kalau untuk mempertanyakan ada nanti,”
“Itu udah direncanakan dari pihak keluarga akan mempertanyakan sampai di mana, sampai mana proses kasus Jalan Cagak ini,” ujarnya. (tribun jabar/berbagai sumber)