GUBERNUR LUKAS ENEMBE Disindir Balik Seusai Ucap Orang Papua Tidak Happy: Kewenangan Mengurus Siapa?

Pernyataan Gubernur Papua Lukas Enembe yang menyebut 'Orang Papua Tidak Happy' memancing reaksi beragam. 

Editor: Musahadah
kolase tribun papua
Gubernur Lukas Enembe disindir balik seusai menyebut orang papu tidak happy. Foto kanan: Pimpinan Aliansi Papua Peduli Damai (Papeda) Yulianus Dwaa. 

“Apa itu dapat membuat masyarakat bahagia? Kebahagiaan untuk Orang Papua itu, sudah sampai dititik mana?” tanya dia.

Ada hal-hal prioritas untuk menciptakan masyarakat bahagia, misalnya memiliki pendapatan pasti.

“Intinya kita mengapresiasi keprihatinan beliau, tapi beliau juga harus sadar, tidak bisa terus menyampaikan keprihatinan,”ujarnya.

Yulianus menambahkan, Gubernur Lukas Enembe sepatutnya pula mengumumkan kepada rakyat Papua apa saja yang telah dikerjakan.

“Dengan berbagai indikator, harus disampaikan ke publik. Harus dijelaskan secara gamblang, secara luas, sejauh mana orang Papua dibuat Happy (senang atau gembira),"tambah dia.

Sebelumnya, ungkapan Lukas Enembe “Orang Papua Tidak Happy”, belakangan viral di jejaring sosial lewat potongan video berdurasi pendek yang diduga disampaikan dalam suatu acara peresmian di pedalaman Papua.

Dalam sambutannya pada sebuah acara itu, Gubernur Lukas Enembe menyatakan orang Papua tidak happy.
“Seluruh Papua. Dimuka bumi ini, yang tidak happy itu orang Papua. Kamu catat itu. Orang tidak hidup dalam kebahagiaan,” sebut Gubernur Lukas dalam video itu.

"Sejumlah daerah ‘menangis’ saat ini. Ada Intan Jaya, Puncak, Nduga, Pegunungan Bintang, termasuk Maybrat “Orang tidak hidup normal di negeri sendiri. Tidak hidup aman, kami lahir bukan untuk itu,"sebut Gubernur Lukas Enembe.

Profil dan Biodata Lukas Enembe

Gubernur Papua Lukas Enembe dideportase dari Papua Nugini.
Gubernur Papua Lukas Enembe dideportase dari Papua Nugini. (dok.surya)

1. Alumnus Universitas Sam Ratulangi

Lukas Enembe lahir di Mimit pada tanggal 27 Juli 1967. 

Suami Yulce W. Enembe ini menyelesaikan pendidikan dasarnya di SD YPPGI Mamit  pada tahun 1980. 

Kemudian dia melanjutkan ke SMPN 1 Jayapura di Sentani dan SMAN 3 Jayapura di Sentani. 

Lukas Enembe lalu melanjutkan pendidikan sarjana Ilmu Sosial dan Politik dari FISIP Universitas Sam Ratulangi Manado dan lulus tahun 1995. 

lalu melanjutkan ke The Christian Leadership & Secound Leanguestic di Cornerstone College, Australia  dan lulus tahun 2001. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved