BNI Dukung Implementasi Smart City Lamongan Serba Elektronifikasi Transaksi
Bank BNI Cabang Lamongan memberikan solusi yang terintegrasi dukung kabupaten Lamongan lewat Program Smart City
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Rudy Hartono
SURYA.co.id|SURABAYA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BNI Cabang Lamongan memberikan solusi yang terintegrasi dengan teknologi informasi dan komunikasi dalam tata kelola kabupaten Lamongan lewat Program Smart City.
Hal ini sesuai dengan bentukan Satuan Tugas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (Satgas P2DD) untuk mendorong percepatan implementasi elektronifikasi transaksi di Pemerintah Daerah (ETPD).
Kerjasama penerapan Smart City ini ditandai dengan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Smart City dan Ekosistem Market Place yang dihadiri oleh Wakil Pemimpin Wilayah Operasional BNI Kantor Wilayah 06 Surabaya, Muhammad Khalim bersama Bupati Lamongan Dr H Yuhronur Efendi, MBA, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Jawa Timur, Budi Hanoto, Pemimpin BNI Cabang Lamongan, Wulung Subakti, dan 30 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Daerah Kabupaten Lamongan.
“Smart City merupakan salah satu konsep pengembangan daerah berbasis teknologi digital atau informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan kualitas dan kinerja pelayanan perkotaan/daerah, mengurangi biaya dan konsumsi sumber daya, serta meningkatkan kesejahteraan warga," kata Muhammad Khalim, Senin (27/12/2021).
Program BNI Smart City hadir dengan solusi end to end yang dapat memenuhi seluruh ekosistem di Kabupaten Lamongan dan sekitarnya yang mencakup Smart Government untuk ekosistem Pemda, Smart Healthcare untuk ekosistem kesehatan, Smart Farming untuk ekosistem pertanian, perikanan, perkebunan, kehutanan, Smart Education untuk ekosistem pendidikan, Smart UMKM untuk ekosistem UMKM, Smart Tourism untuk ekosistem pariwisata, serta Smart Industrial Estate untuk ekosistem kawasan industry dan berikat.
"Program BNI Smart City tidak hanya terfokus pada pengembangan Ekosistem semata, tetapi juga turut mendukung program digitalisasi Kabupaten Lamongan," tambah Muhammad Khalim.
Solusi yang diberikan oleh BNI untuk Pemkab Lamongan antara lain solusi pembayaran belanja Daerah dengan BNI Direct, SP2D Online, dan Virtual Account Debit, solusi penerimaan Daerah dengan e-PBB, e-PDAM, e-Samsat, dan e-Retribusi.
"BNI juga telah memiliki BNI Market Place untuk membantu pemerintah Kabupaten Lamongan dalam mempromosikan pariwisata dan produk UMKM, serta pemasaran secara online," imbuh Wulung Subakti, Pemimpin BNI Cabang Lamongan.
Ada juga penyediaan uang elektronik seperti BNI Tapcash, LinkAja serta QRIS untuk mendukung masyarakat dan pemerintah daerah dalam meningkatkan transaksi non tunai serta mendukung cashless society.
"BNI sangat konsen terhadap pembayaran digital QRIS untuk UMKM dan pasar-pasar di kabupaten Lamongan. Sampai dengan 24 Desember 2021 BNI mensupport 105.710 QRIS," jelas Wulung.
Dari jumlah itu meliputi pedagang 95,6 persen, Agen46 3,2 persen, Pasar 0,8 persen Professional Service 0,1 persen, Sekolahan 0,06 persen, Institusi 0,18 persen dan Tempat Ibadah 0,06 persen.
Solusi selanjutnya yaitu financial bagi ASN yang memudahkan dalam tabungan, transaksi keuangan melalui mobile banking, fasilitas kredit tanpa agunan bagi ASN yang sudah ber-payroll di BNI, fasilitas kredit kepemilikan rumah, sampai dengan asuransi kesehatan.
“Solusi-solusi Smart City yang dikembangkan BNI tersebut memberikan kemudahan bagi pemerintah kabupaten Lamongan dalam pengelolaan keuangan, BNI siap mendukung pemerintah kabupaten Lamongan dengan memberikan kemudahan layanan dan solusi transaksi non tunai (cashless), jaringan dan channel BNI yang luas, serta solusi pengelolaan untuk belanja dan penerimaan pendapatan daerah," beber Wulung.
Melalui kerjasama BNI dengan pemerintah daerah kabupaten Lamongan dalam penerapan konsep Smart City ini, dapat menjadi acuan dan langkah strategis untuk menjadikan BNI sebagai“One Stop Banking Solution”.
Budi Hanoto Kepala Bank Indonesia Jatim, memberikan apresiasi atas langkah strategis Pemerintah Kabupaten Lamongan dan BNI. "Yang telah mendukung program-program pemerintah dan upaya Bank Indonesia dalam implementasi elektronifikasi transaksi pemerintah dan secara lebih luas melalui penerapan SmartCity," kata Budi.
Pada kesempatan ini juga dilakukan penyerahan bantuan penghijauan 1000 pohon bambu dari BNI kepada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lamongan dalam rangka BNI GoGreen dan Penyerahan Tapcash Spesial edisi Lamongan yang berdesign Gapura Paduraksa Lamongan.