Panglima TNI

Besok Jenderal Andika Perkasa Dilantik Jadi Panglima TNI, Dudung Abdurachman Disebut Calon Kuat KSAD

Besok, Rabu (17/11/2021), Jenderal Andika Perkasa bakal dilantik menjadi Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo ( Jokowi) di Istana Negara.

Editor: Iksan Fauzi
Kolase Tribunnews/Jeprima/Tangkapan layar
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa bersiap mengikuti uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI di Komisi I DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (6/11/2021). Presiden Joko Widodo mengajukan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa menjadi calon tunggal Panglima TNI kepada DPR sebagai pengganti Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang akan memasuki masa pensiun. 

Masa aktif Eko di TNI pun lebih panjang, yaitu hingga 2025. Sementara itu, Dudung bakal pensiun di 2023.

"Di atas kertas, nama Letjen Dudung memang diunggulkan dan dinilai sebagai jago istana. Tapi saya kira Letjen Eko Margiyono juga bukan tidak mungkin, karena masa aktifnya lebih panjang hingga tahun 2025 dan dari segi kapabilitas sangat layak," tuturnya.

Kendati begitu, Fahmi berpendapat presiden bisa saja menunjuk sosok lain selain dari jajaran bintang tiga untuk mengisi jabatan KSAD.

Menurutnya, hal ini dapat dilakukan jika mempertimbangkan regenerasi kepemimpinan TNI.

Ia mengatakan, ada sejumlah perwira bintang dua dari generasi 90-an yang layak diorbitkan ke bintang tiga atau bahkan bintang empat dalam waktu dekat.

"Saya kira tidak tertutup juga peluang mempromosikan seorang perwira bintang dua dari generasi 90-an dalam waktu dekat untuk kemudian disiapkan sebagai KSAD," ujar Fahmi.

Sementara itu, Peneliti senior Marapi Consulting and Advisory Beni Sukadis menilai bahwa pemilihan sosok pengganti Andika sebagai KSAD akan menjadi ujian bagi Presiden Joko Widodo.

Sebab, jika pada akhirnya Jokowi memilih Pangkostrad sebagai KSAD baru, maka akan memunculkan persepsi publik bahwa presiden hanya akan mengedepankan kepentingan PDI-P.

"Jika Dudung terpilih, artinya Jokowi akan dianggap mementingkan vested interest partainya sendiri," kata Beni, Kamis (4/11/2021). (Tribunnews.com/Kompas.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved