Surya Militer
Biodata Marsekal Fadjar Prasetyo Disebut Ideal Jadi Panglima TNI Jika Mempertimbangkan Pemilu 2024
Marsekal Fadjar Prasetyo disebut ideal jadi Panglima TNI jika mempertimbangkan Pemilu 2024. Berikut profil dan biodatanya.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Simak profil dan biodata Marsekal Fadjar Prasetyo yang disebut ideal jadi Panglima TNI jika mempertimbangkan Pemilu 2024.
Sosok Marsekal Fadjar Prasetyo kembali jadi sorotan karena disinggung oleh penasehat kantor staf kepresidenan, Andi Widjayanto.
Kepala Staf Angkatan Udara tersebut disebut sebagai calon Panglima TNI ideal jika mempertimbangkan politik di Pemilu 2024.
Marsekal Fadjar Prasetyo sebelumnya juga sempat mencuat dalam Bursa Calon Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto.
Namun, namanya tak lagi disebut-sebut karena banyak prediksi yang lebih mengarah ke KASAD Jenderal Andika Perkasa dan KASAL Laksamana Yudo Margono.
Baca juga: Harapan Lodewijk Freidrich Paulus Soal Calon Panglima TNI, Eks Danjen Kopassus Singgung Konsep
Terbaru, Marsekal Fadjar Prasetyo kembali disebut dalam pernyataan penasehat kantor staf kepresidenan Andi Widjayanto, seperti dikutip dari tayangan Sapa Indonesia Malam Kompas TV (grup surya.co.id).
Menurut Andi Widjayanto, baik Jenderal Andika Perkasa, Laksamana TNI Yudo Margono maupun Marsekal TNI Fadjar Prasetyo memiliki peluang yang sama menjadi Panglima TNI.
Hal ini dimungkinkan setelah melihat karakter Presiden Jokowi yang tidak mempertimbangkan pakem rotasi.
"Kalau melihat karakter pak jokowi, tiga-tiganya mungkin," kata Andi.
Lalu, bagaimana jika dihubungkan dengan politik Pemilu pada 2024 mendatang?
Andi menyebut jika pertimbangan ini yang dipilih, justru KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo lebih ideal untuk dipilih sebagai Panglima TNI.
Hal ini beralasan karena KSAD Jenderal Andika Perkasa sudah pensiun sebelum pemilu dimulai.
Lalu, Laksamana TNI Yudo Margono sudah pensiun pada November 2023 dimana saat itu lagi panas-panasnya kampanye.
Sementara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo baru pensiun pada April 2025.