Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Yosef Ungkap Identitas Asli Danu dalam Keluarga Korban Pembunuhan di Subang dan Tekanan Batinnya
Yosef Hidayah mengungkap identitas asli Muhammad Ramdhanu alias Danu, saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Ya sudah istri, anak saya jadi korban, langsung menuduh saya sebagai pelaku," kata Yosef dikutip dari tayangan Telusur TVOne.
Yosef pun meyakinkan kalau dia tidak melakukan dan tidak pernah menyuruh orang melakukan pembunuhan itu.
Saya merasa sakit, sampai sekarang. Itu anak saya, betul-betul anak saya
Tapi orang tidak percaya bahwa itu saya lagi sakit sebenarnya," kayanya.
Yosef pun berharap fitnah-fitnah yang datang kepadanya bisa menjadikan kasus ini cepat terbuka.
"Itu mudah-mudahan itu semua fitnahan jadi doa dan cepat terbuka orang-orang yang mendzolimi anak dan istri saya," tukasnya.
Kapolda Pastika Segera Tetapkan Tersangka
Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri memastikan tersangka pembunuhnya sebentar lagi diungkap anggota jajarannya.
Saat ini sudah 42 hari sejak jasad Amalia Mustika Ratu dan ibunya, Tuti Suhartini ditemukan oleh ayahnya, Yosef, Rabu (18/8/2021). Jasad Amalia dan Tuti tanpa busana dan tertumpuk ditutup kain.
Menurut Ahmad Dofiri, saat ini anggotanya sedang mendalami keterangan dari para saksi dan analisis tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan di rumahnya di kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.
"Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi ya (terungkap)," ujar Irjen Ahmad Dofiri, saat ditemui di IKEA Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kamis (30/9/2021).
Ahmad Dofiri mengatakan, hingga saat ini polisi masih terus melakukan pendalaman dan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi untuk mengungkap kasus pembunuhan tersebut. "Masih terus dilakukan pendalaman-pendalaman, kemudian pemeriksaan beberapa saksi-saksi," katanya.
"Olah TKP juga kita diperdalam lagi," ucap Ahmad Dofiri.

Pak RT disuruh tanda tangan oleh penyidik
Sebelumnya, ada hal baru dalam pemeriksaan kasus Subang. Pak RT Dede kembali dipanggil pihak kepolisian, Rabu (29/9/2021). Dede sendiri merupakan orang kedua yang diberitahu Yosef di hari penemuan jasad kedua korban perampasan nyawa.