Ini Kejanggalan Yosep saat Teriak-teriak Amel Diculik usai Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Terjadi
Kejanggalan sikap Yosep setelah kejadian pembunuhan ibu dan anak di Subang, diungkap seorang saksi, Muhammad Ramdanu alias Danu.
Tidur, main game, tik tokan, lihat grup SMA
Setengah tiga (02.30 WIB) tidur," kata Danu yang mengaku baru bangun setelah mendengar teriakan Yosep di depan rumahnya.
Danu yang sempat diperiksa polisi sekitar 7 hingga 8 kali kini mengnaku plong setelah polisi kini tak lagi memeriksanya.
Apalagi, ponsel dan motor miliknya yang sempat di sita pun sudah dikembalikan polisi.
Kini dia berharap pembunuh bibi dan sepupunya itu bisa segera ditangkap.

Pernyataan Danu ini selaras dengan perkataan Lilis Sulastri, bibi Danu yang juga saudara korban Tuti Suhartini.
Lilis mengakui, sang keponakan memang mendatangi rumah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu sebelum polisi datang.
Menurut Lilis, Danu datang ke rumah korban atas perintah Yosep, suami Tuti Suhartini.
"Sebelum ada polisi disuruh Yosep ke rumah itu. Jadi danu disuruh masuk. Itu setelah kejadian," terang Lilis dikutip dari program Apa Kabar Indonesia Malam TVOne, Minggu (19/9/2021).
Diceritakan, pada Rabu (18/9/2021) pagi, Danu diminta Yosep di suruh ke sana.
Saat itu Yosep meminta Danu mengecek karena ada penculikan.
Akhirnya, Danu pun mendatangi rumah tersebut.
Apa yang dilakukan Danu di rumah itu?
Menurut Lilis, Danu sangat kaget melihat kondisi rumah yang sudah berantakan dan banyak bercak darah.
Setelah itu, Danu langsung ke rumahnya, menceritakan kondisi itu dengan mengatakan kalau ada yang menculik Amel.