Persebaya Surabaya
Kisah Bonita Asal Sumatera Barat Demi Bisa Dukung Persebaya Surabaya Secara Langsung di Stadion
Menjadi Bonita, suporter fanatik Persebaya Surabaya dari golongan perempuan, tidak hanya sekadar memberi dukungan seadanya Persebaya
Penulis: Khairul Amin | Editor: Fatkhul Alami
Tahun 2018 saat pertama nribun, 2019 nribun menyaksikan laga Persebaya vs PS Tira, terakhir musim 2020 saat hadapi Persis Solo.
"Lawan Persis Solo, itu nribun yang paling berkesan, karena aku nekad, pas lagi libur sekolah, kelas 3 SMK, pesen tiket kereta sendiri, berangkat sendiri dari Jember," ucapnya.
Ditambah, setibanya di Stadion Gelora Bung Tomo, tiket yang dibawa teman lain asal Jember tak bisa ia gunakan karena ia terpisah dari rombongan.
Baru bisa masuk stadion GBT di babak kedua pada laga itu, setelah membeli lagi tiket ke temen Bonek lain asal Surabaya.
"Setelah masuk, semua perjuangan terbayar lunas, bisa berikan dukungan langsung pada tim kebanggaan meski penuh perjuangan," tuturnya penuh rasa bangga.
Ia akui selalu merinding saat menyanyikan anthem Persebaya, song for pride.
"Liriknya beda, kayak masuk ke jiwa, bolak-balik nyanyi gak bisa gak merinding," ucap anak kedua dari dua bersaudara itu.
Hampir dua tahun tak bisa nribun untuk Persebaya, Azizah akui rindu tak bertepi.
Namun, karena melihat situasi, rindu itu ia rela tahan untuk kebaikan bersama.
"Semoga pandemi ini cepat selesai, agar bisa nribun lagi," harapnya.
Meski tak bisa memberikan dukungan secara langsung, Azizah tak henti memberikan dukungan dan doa terbaik untuk Persebaya musim ini.
Setelah kurang maksimal di laga pertama, di laga kedua nanti saat hadapi PS Tira, Azizah berharap, Persebaya meraih hasil maksimal.
Hampir dua tahun tak bisa nribun untuk Persebaya, Azizah akui rindu tak bertepi.
Namun, karena melihat situasi, rindu itu ia rela tahan untuk kebaikan bersama.
"Semoga pandemi ini cepat selesai, agar bisa nribun lagi," harapnya.
Meski tak bisa memberikan dukungan secara langsung, Azizah tak henti memberikan dukungan dan doa terbaik untuk Persebaya musim ini.
Setelah kurang maksimal di laga pertama, di laga kedua nanti saat hadapi PS Tira, Azizah berharap, Persebaya meraih hasil maksimal.
"Harus bangkit, aku yakin bisa yang penting tampil wani dan ngeyel. Semoga Persebaya terus berprestasi," pungkasnya.