Kehebatan Satbravo-90 Paskhas Pasukan Elite TNI AU yang Kawal Proses Evakuasi WNI di Afghanistan
Simak kehebatan Satbravo-90 Paskhas, pasukan elite TNI AU yang mengawal evakuasi warga negara Indonesia (WNI) di Afghanistan.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Lalu, armada yang digunakan untuk misi itu adalah pesawat militer TNI AU Boeing 737 seri 400, Skadron Udara 17, Lanud Halim Perdanakusuma yang terbang dengan sinyal 'Kencana Zero Four'.
Sementara itu, prajurit TNI AU yang terlibat dalam evakuasi tersebut, yaitu Satbravo-90 Paskhas.
Adapun Satbravo-90 Pashkas adalah satuan antiteror milik Paskhas TNI AU. Sedangkan Paskhas sendiri merupakan pasukan elite yang dimiliki TNI AU.
Pesawat yang mengangkut para WNI di Afghanistan itu diterbangkan oleh Letkol Pnb Ludwig Bayu dan Mayor Pnb Mulyo.
Enam awak pesawat lainnya yang bertugas, yaitu Kapten Pnb Sang Made K Y, Lettu Pnb R P Pratama A, Lettu Pnb Andhika, Letda Tek Suparno, Letda Tek Yusuf Affandi, Letda Andromeda, Serka Priyan Wahyu, Serka Riyan Agieta, Serka Budi R, dan Pratu Yulio A.
Sementara itu, enam anggota Satbravo-90 Paskhas yang terlibat dalam evakuasi, yaitu Kapten Pas Galih Pinto Nugroho, Serda Trenggono, Serda Yudi Aji Widagdo, Kopda Umar Haris, Praka Aidil Artawijaya, dan Praka Ilham Dwi Laksana.
Tim evakuasi secara keseluruhan terdiri atas prajurit TNI, anggota Badan Intelijen Negara (BIN), dan Kementerian Luar Negeri RI.
Dalam konferensi pers, Sabtu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa pemilihan pesawat militer dalam proses evakuasi tersebut semata-mata demi memastikan keamanan dan keselamatan WNI.(*)