Berita Gresik
Mayat Mengering Hingga Tinggal Tengkorak Ditemukan Dalam Warkop di Kebomas Gresik, Ini Identitasnya
Kondisi jasad pria yang ditemukan dalam warung kopi di Kebomas, Gresik, sungguh mengenaskan, terlihat kepala korban sudah menjadi tengkorak.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, GRESIK - Seorang pria ditemukan meninggal dunia terbaring di atas dipan bambu di dalam warung kopi (Warkop). Kondisi jasad sungguh mengenaskan, terlihat kepala korban sudah menjadi tengkorak.
Penemuan mayat ini menggemparkan Warga Desa Dahanrejo, Kecamatan Kebomas, Gresik.
Korban diperkirakan meregang nyawa sudah lebih dari 10 hari. Sebab, saat ditemukan kondisinya membujur kaku di dalam warkop.
Korban meninggal mengenakan sarung warna merah dan kemeja abu-abu, keduanya sama-sama bermotif kotak-kotak. Tubuhnya sudah kaku. Dagingnya mengering dan menghitam. Korban meninggalkan sepeda motor Honda Beat S 6252 LW.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban merupakan seorang pendatang bernama Andik. Korban berasal dari Kabupaten Tuban dan bekerja di wilayah Kecamatan Cerme, Gresik.
Andik diketahui sudah tinggal di warkop tersebut sejak Mei 2021. Warung yang berada di tepi jalan raya Gresik - Lamongan dekat dengan gapura pintu masuk menuju Gresik.
Warkop tersebut sudah tutup sekitar enam bulan terakhir. Akhirnya, korban berinisiatif izin ke pemilik warung untuk menempatinya sebagai tempat tinggal sementara.
Kematian Andik kali pertama diketahui oleh pemilik warkop, bernama Yamin. Sang pemilik saat itu bermaksud hendak bersih-bersih warkop.
Namun, saat didatangi terdapat hal yang aneh. Pintu warung kondisi tertutup dan saat diketuk korban tidak menyahut. Yamin akhirnya mengintip dan dibuat kaget ketika melihat korban sudah tidak bernyawa.
"Korban bukan orang sini, tapi warga Kabupaten Tuban. Sehari-hari bekerja di pabrik tenun di Kecamatan Cerme. Untuk informasi lebih lanjut lebih baik tunggu identifikasi dari kepolisian ya," ucap Kepala Desa (Kades) Dahanrejo, Nur Cholis, Selasa (27/7/2021).
Pihak kepolisian yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi jasad Andik. Jasad yang sudah kering itu diperkirakan berusia lebih dari sepekan.
Kanit Reskrim Polsek Kebomas, Iptu Yoyok Mardi mengaku mendapat laporan sekitar pukul 11.00 WIB.
"Kira-kira sudah meninggal lebih dari 10 hari. Kondisinya sudah mengering dan beberapa bagian sudah terlihat tulang," kata Iptu Yoyok Mardi.
Jasad korban langsung dievakuasi menuju Kamar Jenazah RSUD Ibnu Sina untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian korban.
"Terkait penyebab kematian belum bisa disimpulkan, nanti saja, sekarang masih menunggu hasil identifikasi dan penyelidikan," kata dia.