Biodata Irjen Wahyu Widada yang Dimutasi: Peraih Adhi Makayasa dan Pernah Dijagokan Jadi Kabareskrim

Irjen Wahyu Widada, salah satu perwira Polri yang baru saja dimutasi Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo. Berikut profil dan biodatanya.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
tribunnews
Irjen Wahyu Widada yang baru saja dimutasi dari Kapolda Aceh menjadi asisten SDM Polri. 

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi

SURYA.co.id - Inilah profil dan biodata Irjen Wahyu Widada, salah satu perwira Polri yang baru saja dimutasi Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo.

Sosok Irjen Wahyu Widada sebelumnya dikenal sebagai Kapolda Aceh, serta pernah dijagokan jadi Kabareskrim.

Diketahui, mutasi besar-besaran perwira tinggi dan perwira menangah Polri baru saja dilakukan oleh Kapolri Jendral Pol Listyo Prabowo.

Menariknya, ada 3 lulusan terbaik atau peraih Adhi Makayasa dari angkatan berbeda dimutasi ke posisi yang lebih tinggi.

Mereka adalah Irjen Pol Wahyu Widada peraih Adhi Makayasa 1991, Brigjen Pol Rudi Darmoko Adhi Mayasan 1993 dan Kombes Pol Johnny Eddizon Isir Adhi Makayasan 1996.

Baca juga: Kapolrestabes Surabaya Diganti, Kini Dijabat Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan

Irjen Pol Wahyu Widada dimutasi dari Kapolda Aceh menjadi asisten SDM Polri.

Melansir dari Wikipedia, Irjen Wahyu Widada lahir di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada 11 September 1969.

Ia merupakan seorang perwira tinggi Polri yang sejak 2 Februari 2020 mengemban amanat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Aceh.

Wahyu adalah lulusan terbaik Akpol 1991 yang juga teman satu angkatan dengan Komjen Listyo Sigit Prabowo.

Wahyu berpengalaman dalam bidang reserse.

Riwayat pendidikan

- Akpol (1991) (lulusan terbaik)
- PTIK (1998)
- Sespim (2006) (lulusan terbaik)
- Sespimti (2014)
- Sekolah Penerbang (1995)
- Pa Interkrim (1996)
- Pa Brimob (1996)
- National Management Course (2002)

Irjen Wahyu Widada merupakan seorang Perwira Tinggi yang berprestasi.

Dia sudah berwara-wiri pada sejumlah jabatan penting di lingkungan Polri.

Lulus sebagai Akabri pada tahun 1991 Wahyu Widada terus menunjukkan prestasi luar bisa hingga pimpinan mempercayakannya pada sejumlah jabatan, mulai dari kapolres hingga kapolda.

Pada tahun 1998 dia juga lulus dari Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).

Tak hanya pendidikan polisi, Wahyu Widada juga menempuh dikjur seperti sekolah penerbang, PA Intelkrim, PA Brimob, hingga National Management Course.

Wahyu pernah menjabat sebagai Kapolres Pekalongan pada tahun 2009. 

Di tahun yang sama, saat itu dia ditunjuk sebagai Sekretaris Pribadi (Sespri) Kapolri.

Tak butuh waktu lama bagi Wahyu untuk meretas karier kepolisiannya setingkat demi setingkat.

Setahun setelah itu, dia dipromosi menjadi Kapolres Tangerang.

Pada 2011 menjadi Kapolres Metro Tangerang.

Wahyu Widada kemudian mendapat jabatan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Banten pada tahun 2013.

Setahun setelah itu, Wahyu kembali ditarik ke Mabes Polri, tepatnya ke Bareskrim sebagai analis kebijakan madya bidang Pidter.

Pada tahun 2015, Brigjen Wahyu menjadi Staff Kepresidenan (Pamen Bareskrim).

Kariernya kian menanjak pada tahun 2016, ia menjadi Kabagren Rojianstra SSDM Polri.

Kemudian sebagai Wakil Ketua Bidang Administrasi dan Kemahasiswaan STIK/PTIK.

Selanjutnya pada 2017, Wahyu dipercaya pada posisi Karojianstra (Kepala Biro Kajian Strategi) SSDM Polri lalu pada tahun yang sama dipromosikan sebagai Wakapolda Riau.

Setahun setelah itu Wahyu Widada dipromosi lagi sebagai Kapolda Gorontalo dan pada tahun 2020 menjadi Kapolda Aceh menggantikan Irjen Pol Rio S Djambak.

Riwayat Jabatan

- Pama Subdit Poludara Dit Samapta Polri (04—07—1992)
- Co Pilot Sat Yaptar Subdit Poludara Dit Dit Samapta Polri (01—03—1994)
- Co Pilot Satyaptar Subdit Poludara Dit Dit Samapta Polri (01—01—1996)
- Pama PTIK Polri (01—08—1996)
- Pama Dit Samapta Polri (01—07—1998)
- Paur Ro Bangpers Dit Samapta Polri (01—10—1998)
- Paban Muda Kermadik Padya Bangdik Paban III/Dik Spers (01—11—2000)
- Kapolsek Metro Pademangan (04—10—2001)
- Wakapolres Bekasi (11—10—2004)
- Ses Spripim Polda Metro Jaya (23—02—2005)
- Kasubbag Mutjabpama Bag Mutjab Robinkar SDE SDM Polri (17—11—2006)
- Pamen SDE SDM Polri (12—12—2006)
- Kapolres Pekalongan (19—12—2008)
- Sespri Kapolri (17—10—2009)
- Kapolres Metro Tangerang (29—09—2010)
- Kapolres Metro Tangerang Kota (19—10—2011)
- Dirreskrimsus Polda Banten (30—05—2013)
- Analis Kebijakan Madya Bidang Pidter Bareskrim Polri (26—03—2014)
- Staf Kepresidenan (Pamen Bareskrim) (11—09—2015)
- Kabagren Rojianstra SSDM Polri (31—12—2015)
- Waketbid Minwa STIK PTIK (14—11—2016)
- Karojianstra SSDM Polri (18—04—2017)
- Wakapolda Riau (14—10-2018)
- Kapolda Gorontalo (21—10—2019)
- Kapolda Aceh (03—02—2020)
- Asisten SDM Polri (2021)

Pernah dijagokan jadi Kabareskrim

Diketahui sebelumnya, Indonesia Police Watch (IPW) pernah memprediksi ada empat jenderal polisi kandidat kuat Kabareskrim, menggantikan Listyo Sigit Prabowo yang kini jadi Kapolri.

Ada nama Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada.

Ketua Presidium IPW Neta S Pane menjelaskan mengapa empat nama itu muncul sebagai calon Kabareskrim.

"Wahyu Widada adalah adhimakayasa di angkatannya Kapolri Listyo, yakni Akpol 91. Dia ketua tim pembuat makalah Sigit untuk uji kepatutan di Komisi 3," kata Neta pada Januari 2021 lalu.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved