Berita Bojonegoro
Dari Bangkalan, Warga Bojonegoro 'Bawa' Covid-19 Varian India; Langsung Diisolasi di RSUD
Kini pria berusia 54 asal Kecamatan Kota Bojonegoro itu, telah menjalani isolasi di RSUD Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro.
Penulis: M. Sudarsono | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, BOJONEGORO - Penyebaran varian Covid-19 asal India yang kali pertama diketahui di Bangkalan, ternyata begitu cepat. Selain di Tulungagung, varian bernama Delta B.1617.2 itu sudah sampai ke Bojonegoro yang menjangkiti seorang warga yang ikut rombongan perjalanan dari Madura.
Kini pria berusia 54 asal Kecamatan Kota Bojonegoro itu, telah menjalani isolasi di RSUD Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro. "Benar, pria tersebut sudah diisolasi. Kondisinya membaik," kata Jubir Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro, Masirin saat dikonfirmasi, Selasa (15/6/2021).
Pria yang juga Kabag Humas Pemkab itu menjelaskan, pasien positif tersebut sebelumnya merupakan rombongan dari Bangkalan Madura, bersama 13 temannya. Kemudian saat mengikuti swab test massal di pos penyekatan Suramadu, ia terdeteksi positif.
Setelah itu, tim Satgas Provinsi Jatim menghubungi Satgas Covid-19 Bojonegoro untuk melakukan penjemputan. Dengan kondisi seperti ini, Masirin meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19.
Yaitu dengan menerapkan 5 M. Di antaranya memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas yang tidak perlu.
"Seketika itu kita jemput, untuk 13 lainnya belum diketahui hasilnya karena yang memeriksa mereka adalah Satgas Covid-19 Jatim. Kita masih mennggu hasilnya dan mereka saat ini isolasi," pungkasnya.
Sebelumnya Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa telah mengonfirmasi tiga pasien dipastikan terkonfirmasi positif Covid-19 varian India. Ketiga orang pasien yang terinfeksi Covid-19 varian india itu terjaring saat operasi penyekatan di Jembatan Suramadu sisi Surabaya beberapa hari lalu.
Dua orang berasal itu dari Bangkalan dan satu dari Bojonegoro. Dan data Dinas Kominfo Jatim per Selasa (15/6/2021), saat ini Bojonegoro berada di zona kuning sebaran Covid-19. Angka kumulatif 1.640 kasus, 1.560 sembuh, 49 meninggal dan 31 positif dalam perawatan. ****