Berita Tulungagung
Tak Ada Ledakan Kasus Covid-19 Pasca Lebaran 2021, Kabupaten Tulungagung Masuk Zona Kuning
Bahkan kini Kabupaten Tulungagung masuk zona kuning, setelah lama berada di zona oranye.
Penulis: David Yohanes | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Kasus Covid-19 di Kabupaten Tulungagung mulai terkendali.
Ledakan kasus pascalebaran yang dikhawatirkan pun tidak terjadi.
Bahkan kini Kabupaten Tulungagung masuk zona kuning, setelah lama berada di zona oranye.
"Kebijakan belum berubah, kami tetap menekankan upaya pengendalian Covid-19," terang Wakil Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, Ahmad Mugiyono, Rabu (2/6/2021).
Mamad, panggilan akrab Ahmad Mugiyono, pelonggaran kebijakan bisa memicu ledakan kasus lagi.
Karena itu tempat hiburan malam tetap belum diizinkan beroperasi.
Hanya izin hajatan yang diperbolehkan, dengan mengacu pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala Mikro.
Baca juga: Warga Kutorejo Kabupaten Mojokerto Sambat Air PDAM Tidak Mengalir
Baca juga: Pemkot Pasuruan Renovasi 172 Rumah Tak Layak Huni dan Masuk Kategori Tak Sehat
Baca juga: Fenomena Siklon Tropis Choi Wan di Jawa Timur, Masyarakat di Sekitar Pesisir Diimbau Waspada
"Sementara kegiatan tracing (pelacakan) kasus baru tetap akan ditingkatkan. Kontak erat pasien harus ditemukan, agar mudah dikendalikan," sambung Mamad.
Keberhasilan pengendalian kasus ini dipengaruhi banyak hal, salah satunya kesadaran masyarakat.
Selain itu upaya pemerintah melarang mudik lebaran dan anjang sana juga berpengaruh.
Hasilnya kasus baru semakin landai, sementara angka kesembuhan juga meningkat.
"Kasusnya terus menurun dan semoga semakin bisa kita kendalikan," ucapnya.
Data di Satgas Percepatan Pengendalian Covid-19 Tulungagung, pada awal Idul Fitri ada 68 pasien Covid-19.
Angka penambahan pasien tertinggi 13 kasus per hari, sedangkan terendah 6 kasus per hari.
Sedangkan dua Minggu pascalebaran, jumlah kasus tercatat ada 36.
Rata-rata penambahan pasien 5 per hari, dengan angka tertinggi 9 orang dan terendah 2 orang.
Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung menargetkan, dua bulan ke depan bisa masuk zona hijau.
Dengan zona hijau maka semua pengetatan mulai dilonggarkan.
"Makanya kami tetap melakukan pengetatan, harapannya dua bulan masuk zona hijau," pungkas Mamad.