KKB Papua
Sosok Natalina Pamean, Trauma Berat Tak Mau Lagi ke Papua Setelah Suaminya Guru Tewas Ditembak KKB
Sosok Natalina Pamean, istri Oktovianus Rayo yang menjadi guru di Papua, tewas setelah ditembak KKB pendukung OPM. Kini Natalina trauma.
SURYA.co.id | RANTEPAO - Sosok Natalina Pamean, istri Oktovianus Rayo yang menjadi guru di Papua, tewas setelah ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pendukung Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Saat ditemui oleh reporter Tribun Network di rumahnya, Natalina Pamean mengaku trauma berat dan tak mau kembali ke Papua.
Setelah kejadian suaminya dibunuh di rumahnya, Kamis (8/4/2021), dia pun tak mau lagi kembali ke sana.
Apalagi harta bendanya sudah habis dirampas oleh anggota KKB Papua.
Tak hanya itu, di depan matanya sendiri, Natalina melihat sang suami tewas ditembak KKB Papua.
Baca juga: Cerita Mencekam Istri Oktovianus, Guru yang Ditembak Mati KKB Papua, 5 Jam Sembunyi di Kamar Mandi

Oktovianus Rayo adalah guru sekolah dasar di Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.
Pasangan suami istri dengan lima anak ini berasal dari Dusun Pebulian, Lembang Sa'dan Pebulian, Kecamatan Sa'dan, Toraja Utara.
Natalina bersama anak dan jenazah suaminya telah tiba di kampung halamannya, Dusun Pebulian, Toraja Utara, Senin (12/4/21) pagi.
Kepada tribuntoraja.com yang menemuinya di rumah duka, Natalina menceritakan kisah paling kelam dalam hidupnya itu.
Pagi itu, Oktovianus sedang menjaga kiosnya yang mereka jadikan usaha sampingan.
KKB kemudian datang beralasan untuk membeli.
Awalnya Natalina menganggap hal itu biasa.
Namun ia kaget setelah mendengar suara tembakan.
Baca juga: Setelah Tembak 2 Guru, KKB Papua Tembak Ojek Online di Bagian Dada Tembus Punggung dan Pipi Kiri
"Saya dengar dua kali tembakan. Saya juga lihat suamiku langsung jatuh. Saya mau tolong tapi mereka (KKB) terus menembak ke arah rumah jadi saya lari ke kamar mandi bersembunyi," ucapnya sambil menitikkan air mata.
Di kamar mandi, Natalina hanya bisa berdoa.