Kehebatan Marinir TNI AL Terlibat Perang Sengit di Perairan Indonesia, Ini Kronologi Latihannya
Inilah kehebatan pasukan marinir TNI AL yang terlibat perang sengit di perairan Indonesia pada Sabtu (10/04/2021).
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Inilah kehebatan pasukan marinir TNI AL yang terlibat perang sengit di perairan Indonesia pada Sabtu (10/04/2021).
Melansir dari instagram @tni_angkatan_laut, dalam hitungan menit ratusan personel Pasukan Pendarat Korps Marinir TNI AL yang tergabung dalam Operasi Amfibi menyerang musuh yang secara illegal masuk melalui perairan Dabo Singkep, Kepulauan Riau.
Dalam latihan simulasi tersebut, pasukan musuh sudah menguasai beberapa objek vital di daerah setempat.
Baca juga: Kehebatan 2 Kapal Perang TNI AL yang Luncurkan Peluru Kendali C-705, Sukses Tenggelamkan Kapal
Baca juga: Kehebatan KRI Todak 631 TNI AL yang Bayangi Konvoi 3 Kapal Militer Thailand di Selat Singapura
“Saya Perintahkan Daratkan Pasukan Pendarat, Saya Ulangi Daratkan Pasukan Pendarat, Tuhan Bersama Kita Menyerbu dari Laut", pekik Panglima Komando Tugas Amfibi (Pangkogasfib).
Bersamaan dengan itu, ratusan pasukan pendarat dan kendaraan tempur Korps Marinir dengan cepat dan gesit keluar dari mulut rampa Kapal Perang.
Dalam hitungan menit mereka berhasil menumpas dan mengembalikan Pulau Dabo Singkep ke pangkuan Negara Kesatuan Republik indonesia (NKRI).
Sebelumnya juga terdengar beberapa kali dentuman dan tembakan bantuan dari beberapa Kapal Perang Republik Indonesia yaitu dari KRI Jhon Lie 358, KRI Teluk Ende 517, KRI Teluk Cirebon 543, KRI Teluk Sibolga 536, KRI Bung Tomo 357, KRI Tjiptadi 381, KRI Patimura 371, KRI Teuku Umar 385.
Serta bantuan tembakan dari atas pesawat untuk mengawal Pasukan Pendarat Korps Marinir bermanuver dari laut ke daratan memasuki wilayah pantai Todak yang sudah dikuasai musuh.
Pertempuran sengit tersebut merupakan simulasi dari Prajurit Petarung Korps Marinir yang tergabung dalam Latihan Operasi Amfibi TNI Angkatan Laut Tahun 2021 yang dipusatkan di Pantai Todak Dabo Singkep Kepulauan Riau.
Latihan Operasi Amfibi tersebut melibatkan 1200 personel, puluhan alutsista TNI AL mulai dari Kapal Perang Republik Indonesia.
Pesawat Udara dan Kendaraan Tempur Korps Marinir mulai dari BTR-50 PM, Tank BMP 3F serta Perahu Karet dengan daerah latihan mulai dari Jakarta, Laut Jawa, Laut Natuna dan Pantai Todak Dabo Singkep Kepulauan Riau.
Sejarah Singkat Terbentuknya Marinir TNI AL
Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Perjalanan Korps Marinir AL, Berawal dari KKO dan Sempat Masuk AD', berikut sejarah terbentuknya Korps marinir TNI AL
Sebenarnya perjalanan Korps Marinir di Indonesia sudah ada sejak penjajahan. Mereka tergabung dalam Marinir Belanda.