Kapan Puasa Sya'ban Sebaiknya Dikerjakan? Berikut Penjelasan dan Bacaan Niatnya
Kapan Puasa Sya'ban sebaiknya dikerjakan? Simak penjelasannya dan bacaan Niat Puasa Syaban.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Sunnah hukumnya memperbanyak puasa di Bulan Sya'ban.
Hal ini berdasarkan hadist sahih, Nabi Muhammad SAW banyak melaksanakan Puasa Syaban di Bulan Syaban ini.
Berikut bacaan niat Puasa Syaban untuk Anda yang ingin melaksanakan Puasa Sunnah tersebut.
Diketahui Bulan Syaban adalah bulan ke-8 pada penanggalan Hijriyah.
Baca juga: Bulan Syaban 2021 Mulai Tanggal 15 Maret, Simak Keistimewaannya: Ada Malam Penuh Ampunan
Baca juga: Apa Itu Nisfu Syaban? Jatuh 29 Maret 2021 Berikut Amalan dan Keutamaannya
Sya'ban berarti 'pemisahan', karena orang-orang Arab pagan berpencar dan berpisah pada bulan ini untuk mencari air.
Di bulan ini, umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan untuk bersiap menyambut Bulan Ramadhan.
Bulan Sya'ban 2021 atau 1 Syaban 1442 Hijriyah jatuh pada tanggal 15 Maret.
Puasa Sya'ban

Anjuran Puasa Syaban sebagaimana hadist nabi berikut:
"Dari Aisyah r.a ia berkata, aku tidak pernah melihat Rasulullah SAW melaksanakan puasa sebulan penuh kecuali Bulan Ramadhan (puasa wajib), dan aku tidak pernah melihat Rasulullah SAW memperbanyak puasa sunnah kecuali pada Bulan Sya'ban" (HR. Bukhari Muslim).
Waktu Puasa Sya'ban
Tidak ada waktu khusus melaksanaka Puasa Sya'ban, namun dianjurkan sebelum pertengahan Bulan Sya'ban.
Hadist Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda, "Jika telah masuk pertengahan Bulan Sya'ban maka janganlah kalian berpuasa," (HR. Abu Daud).
Serta haram puasa satu atau dua hari menjelang Bulan Ramadhan, karena hari tersebut termasuk Hari Syak atau hari meragukan.