PBVSI Pastikan Medali Aprilia Manganang Tetap Aman, Karirnya di TNI Didukung Jenderal Andika Perkasa
PBVSI memastikan medali dan penghargaan yang didapat Aprilia Manganang tetap aman. Kelanjutan karirnya di TNI juga didukung Jenderal Andika Perkasa
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Iksan Fauzi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.co.id - Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia ( PBVSI) memastikan bahwa semua medali dan penghargaan yang didapat Aprilia Manganang akan tetap aman.
Selain itu, kelanjutan karirnya di TNI juga didukung penuh oleh KASAD Jenderal Andika Perkasa.
Seperti diketahui, mantan atlet voli timnas putri Indonesia Aprilia Manganang dipastikan berjenis kelamin laki-laki.
Baca juga: Benda Keramat Aprilia Manganang Sebelum Ditetapkan Pria, Dipakai Bila Nikah atau Dilamar Lee Min Ho
Baca juga: Kelanjutan Karir Aprilia Manganang setelah Ditetapkan Laki-laki, Jenderal Andika Perkasa Beri 2 Opsi
Aprilia Manganang yang sebelumnya menjadi anggota korps wanita angkatan darat (Kowad) TNI AD itu ditetapkan sebagai laki-laki setelah menjalani pemeriksaan di RSPAD Gatot Subroto.
Dan kini, muncul isu bahwa prestasi-prestasi Aprilia Manganang di dunia bola voli sejauh ini pun akan dicabut.
PP PBVSI memastikan bahwa medali dan penghargaan Aprilia tetap aman meski dia kini ditetapkan sebagai laki-laki.
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'PBVSI: Semua Medali dan Penghargaan Aprilia Manganang Tak Akan Dicabut'
Hal itu disampaikan oleh Ketua Bidang Kompetisi dan Pertandingan PP PBVSI, Hanny S Surkatty, ketika melakukan jumpa pers virtual, Kamis (11/3/2021) sore WIB.
Menurut dia, semua medali yang telah diraih Aprilia tidak akan dicabut karena hal tersebut bukanlah kesengajaan.
"Pada 2021 ini, setelah adanya berita bahwa April (menjalani) operasi corrective surgery mungkin karena dunia kedokteran sekarang sudah lebih maju lagi, dapat dipastikan April adalah pria," kata Hanny.
"Kita menghormati itu dan mulai dari sekarang, April tidak bisa tampil di tim putri jika dia mau turun lagi."
"Seluruh penghargaan di Proliga dan lain-lain sebagainya tidak akan dicabut karena ini bukan kesengajaan," tegasnya.
"Ini faktor dari kelahiran dan dia sendiri pun tidak tahu bahwa dirinya sebenarnya adalah laki-laki."
"Sehingga kita tak akan mencabut dan itu tetap akan menjadi hak April."