Dump Truk Bermuatan Batu Bara Hantam Warung di Kabupaten Gresik, Satu Orang Tewas

SURYA.CO.ID, GRESIK - Sebuah dump truck menabrak warung yang berjejer di Jalan raya Dusun Nongkokerep, Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Rabu (10/3/2021).

Satu orang tewas dalam kecelakaan nahas pukul 03.30 Wib ini.

Kecelakaan maut itu diduga karena dump truk mengalami rem blong.

Dump truk itu dikemudikan Prastowo (25), warga Desa Kalimati, Kecamatan Tarik, Sidoarjo berjalan dari arah utara ke selatan.

Kecelakaan itu, membuat warga ramai. Mereka berusaha menolong sopir dan pengendara.

Kondisi warung semi permanen yang berjejer itu rata dengan tanah.

Sejumlah polisi sudah berada di lokasi. Ada yang bertugas membantu evakuasi korban, ada pula yang mengatur arus lalu lintas.

Baca juga: Seleksi CPNS 2021, Pemkab Malang Butuh Ribuan Guru dan Tenaga Kesehatan

Baca juga: Berlagak Menjadi Polisi, Pemuda Lumajang Ini Menyita Ponsel ABG di Kabupaten Tulungagung

Baca juga: Cerita Korban Kebrutalan Jambret, Tas Selempang Ditarik Hingga Jatuh dari Sepeda

Mukhlas, seorang warga saat di lokasi kejadian mengatakan ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Mobil ambulans dan petugas kepolisian sedang melakukan evakuasi.

"Ada satu orang yang meninggal di dekat warung," ucapnya, Rabu (10/3/2021).

Petugas mengevakuasi seorang warga yang meninggal di lokasi kejadian.

Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Yossy Eka Prasetya mengatakan korban meninggal dunia adalah seorang perempuan.

"Korban meninggal dunia atas nama Khotijah (65) warga Dusun Nongkokerep RT 02 Rw 01 Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik. Korban mengalami luka kepala dan kaki," terangnya.

Berdasarkan laporan polisi, kecelakaan maut itu bermula dump truk muat batu bara melintas di jalan menurun, mendekati simpang tiga Bungah, diduga remnya blong.

"Sopir truk kurang memperhatikan arah depan dengan jelas dan tidak dapat mengendalikan kemudi sehingga oleng ke kanan membentur warung-warung yang berada di sisi bahu jalan sebelah kanan (barat)," paparnya.

Tiga warung yang berjejer menghadap ke timur itu hancur. Rata dengan tanah.

Polisi masih melakukan olah TKP memeriksa saksi dan menggali keterangan penyebab kecelakaan maut itu.