Seleksi CPNS 2021, Pemkab Malang Butuh Ribuan Guru dan Tenaga Kesehatan

SURYA.CO.ID, MALANG - Pemerintah Kabupaten Malang berharap dapat menjaring ribuan formasi guru dan tenaga kesehatan pada seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021.

"Masih tetap kebutuhan tenaga kesehatan dan tenaga pendidikan. Karena kekurangan di Pemkab Malang ini didominasi pada sektor tersebut," ujar Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah ketika dikonformasi pada Rabu (10/3/2021).

Meski mendapat kuota jauh lebih sedikit dari jumlah kekosongan, Nurman berharap setidaknya kekosongan posisi guru dan tenaga kesehatan dapat terisi pada seleksi CPNS tahun ini.

"Kebutuhannya mencapai di atas 4.000 orang. Namun kemarin kita mendapat informasi kalau cuma dibatasi 2.000. Tapi ini belum tau angka pastinya. PPPK mayoritas tenaga guru," jelas Nurman.

Baca juga: Berlagak Menjadi Polisi, Pemuda Lumajang Ini Menyita Ponsel ABG di Kabupaten Tulungagung

Baca juga: Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto : Panen Raya Padi Tembus 11,5 Ribu Ton

Baca juga: Bupati Trenggalek Mas Ipin Tolak Eksploitasi Tambang Emas di Wilayah Kabupaten Trenggalek

Baca juga: LPKA Kelas I Blitar Berikan Pemenuhan Hak-Hak Anak, Terutama Bidang Pendidikan

Pemkab Malang sejauh ini masih menunggu kepastian pelaksanaan rekrutmen CPNS 2021. Terkait sarana dan prasarana, Nurman menyatakan pihaknya siap melaksanakan seleksi tersebut.

"Waktu pelaksanaan rekrutmen juga belum ada kepastian. Insha Allah prediksi saya bulan Juni. Kami masih menunggu ke pemerintah pusat," beber Nurman.

Nurman meminta kepada calon peserta seleksi CPNS agar mempersiapkan diri jelang pelaksanaan rekrutmen. Menurutnya, bekal kompetensi yang tinggi akan menentukan kualitas calon pegawai negeri sipil.

"Harus dipersiapkan tentang materi-materi ujian seleksi. Pemerintah menjaring sosok-sosok PNS yang berkualitas," pesannya.