Menhan Prabowo Diminta Hentikan Latihan TNI Makan Tokek Hidup-hidup, Ini Bahayanya
Menhan Prabowo Subianto diminta hentikan latihan TNI makan tokek hidup-hidup. PETA ungkap bahayanya.
SURYA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto diminta hentikan latihan TNI makan binatang termasuk tokek hidup-hidup.
People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) mengungkap bahayanya.
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Golkar Christina Aryani pun angkat bicara soal PETA yang menyurati Menhan Prabowo Subianto.
Diketahui, PETA meminta Prabowo untuk menghentikan latihan TNI yang melakukan praktik mengonsumsi hewan liar secara hidup-hidup.
Christina yang baru mendengar hal ini mengaku akan mengkonfirmasikan hal ini dengan Prabowo dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI.
"Wah saya baru dengar berita ini, akan kami konfirmasi dengan Menhan dalam raker mendatang," ujar Christina, ketika dihubungi Tribun, Kamis (18/2/2021).
Politikus partai Golkar itu turut menyayangkan apabila benar prajurit-prajurit TNI mengonsumsi hewan liar secara hidup-hidup.
Sebab hal itu membahayakan kesehatan.
Menurutnya kemungkinan para prajurit tertular zoonosis atau penyakit yang dapat ditularkan hewan ke manusia semakin membesar.
"Selain berbahaya menyebarluaskan zoonosis sehingga membahayakan kesehatan prajurit kita, itu kesannya juga barbaric, jelas tidak sesuai dengan identitas bangsa kita," kata Christina.
Surat yang ditulis oleh Senior Vice President PETA Jason Baker itu meminta Prabowo untuk menghentikan latihan TNI yang melakukan praktik mengonsumsi hewan liar secara hidup-hidup.
Dalam keterangan tertulis PETA, merujuk kepada latihan TNI bernama Cobra Gold 2021 yang akan diselenggarakan di Thailand.
Cobra Gold sendiri merupakan latihan militer gabungan tahunan yang digelar Thailand dan AS.
"PETA telah mengirim surat mendesak kepada Menteri Pertahanan Letjen (Purn) Prabowo Subianto untuk mendesak penyelenggara Cobra Gold agar menghentikan penggunaan hewan hidup dalam latihan pengadaan makanan untuk kelangsungan hidup," tulis Jason, dalam keterangan tertulis.
Selama ini dalam pelatihan Cobra Gold yang diikuti TNI, PETA menyebut para peserta terekam membunuh ayam dengan tangan kosong, menguliti dan memakan tokek hidup, mengonsumsi kalajengking dan tarantula hidup, memenggal kobra dan meminum darah mereka.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/menhan-prabowo-diminta-hentikan-latihan-tni-makan-tokek-hidup-hidup-ini-bahayanya.jpg)