Virus Corona di Nganjuk
Kasus Positif Terus Bertambah, Polres Nganjuk kembali Optimalkan Kampung Tangguh Semeru
Keberadaan Kampung Tangguh di Kabupaten Nganjuk kembali diintensifkan dalam pencegahan penularan virus corona.
Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: Parmin
SUIRYA.CO.ID, NGANJUK - Keberadaan Kampung Tangguh di Kabupaten Nganjuk kembali diintensifkan dalam pencegahan penularan virus corona.
Ini setelah jumlah kasus positif corona di Kabupaten Nganjuk hingga kini terus mengalami penambahan.
Kapolres Nganjuk, AKBP Harviadi Agung Prathama menjelaskan, keberadaan Kampung Tangguh Semeru dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona harus kembali di optimalkan.
Di Kampung Tangguh Semeru semua fasilitas dalam rangka pencegahan covid-19 sudah ada.
Mulai dari bilik disinfektan, ruang isolasi, gudang ketahan pangan, tanaman sayur, dan kolam ikan.
"Tentunya dengan adanya Kampung Tangguh Semeru bisa mengajak masyarakat untuk melakukan upaya pencegahan penyebaran virus corona secara mandiri dengan berbagai kegiatan dan fasilitas yang sudah ada tanpa harus tergantung pada Pemerintah," kata Harviadi Agung Prathama.
Dia menyatakan hal itu saat meninjau Kampung Tangguh Semeru Desa Gempol Kecamatan Rejoso dan Kelurahan Begadung Kecamatan Nganjuk Kota Kabupaten Nganjuk, Minggu (7/2/2021).
Dijelaskan Harviadi, pihaknya menyampaikan ucapan terimakah kepada Kepala Desa atau Kepala Kelurahan dan warga masyarakat.
Ini setelah di Kampung Tangguh Semeru dipintu masuk sudah ada perlengkapan untuk mendeteksi dini penyebaran Covid-19.
Untuk itu, semua elemen masyarakat harus mengutamakan gotong royong dengan budaya yang baik.
"Kondisi itu harus dilestarikan bersama, terutama dalam upaya pecegahan covid-19," ucap Harviadi.
Oleh karena itu, tambah Harviadi, pihaknya tak bosan untuk selalu mengingatkan warga untuk selalu mematuhi Prokes dimana saja.
Terutama memakai masker sangat penting untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari pandemi Covid 19.
"Untuk itu kita harus galakkan 3M, yakni Memakai Masker, Menjaga Jarak atau tidak berkerumun, dan Mencuci Tangan dengan sabun dan air mengalir.
Kini saatnya semuanya bersama-sama bekerja dan bekerja bersama-sama untuk mencegah penyebaran covid 19 yang mengancam kesehatan dan keselamatan warga tersebut," tutur Harviadi.
Sementara hingga hari ini, Minggu (7/2/2021), jumlah kasus positif corona di Kabupaten Nganjuk telah mencapai 2.504 kasus. Ini setelah dalam sehari ada penambahan kasus positif sebanyak 33 kasus.