Berita Blitar

KRONOLOGI Kebakaran Rumah Warga di Blitar, Charge HP di Kamar lalu Meledak saat Ditinggal ke WC

Rumah  Tulus (65) di  Dusun Kemloko, Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar terbakar saat ditinggal ke kamar kecil, Rabu pagi (20/1/2021). 

Penulis: Imam Taufiq | Editor: Parmin
surya.co.id/imam taufiq
Petugas mengecek kerusakan di rumah korban setelah terbakar, Rabu (20/1/2021). 

SURYA.co.id | BLITAR - Rumah  Tulus (65) di  Dusun Kemloko, Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar terbakar saat ditinggal ke kamar kecil, Rabu pagi (20/1/2021). 

Sumber api diduga dari handphone (HP) yang di-charge di dalam kamar lalu meledak dan menimbulkan percikan api.

Apalagi saat itu HP diletakkan di atas kasur.

Meski tak berhasil menyelamatkan sebagian harta bendanya, tetapi korban dan seorang anaknya, M Zamburi (23), yang saat itu tidur di kamar sebelah berhasial  selamat.

Kapolsek Garum Iptu Burhanudin menuturkan saat kejadian korban hanya berdua dengan anaknya.

Menurut dia, peristiwa bermula saat bangun tidur, korba meng-charg telepon seluler di dalam kamar tidurnya yang ditari di atas kasur.

Setelah itu korban ke kamar kecil. Sedangkan anaknya, M Zamburi, masih tertidur di kamar sebelah.

"Nah, saat korban di dalam kamar mandi itu mendadak dikejutkan dengan suara ledakan. Meski ledakan itu tidak keras, namun membuat korban kaget lalu menghampiri sumber ledakan," ungkapnya.

Lebih kaget lagi, ledakan itu disusul bau hangus. Karuan, itu ia panik sehingga buru-buru keluar dari kamar kecil.

"Begitu keluar dari kamar mandi, api sudah mulai membesar Itu berasal dari kamar tidurnya," lanjut Burhanudin.

Karena panik bercampur takut, sehingga korban nggak berani mendekat dan langsung berteriak untuk membangunkan anaknya untuk menyelamatkan diri.

Warga pun  berdatangan berusaha memadamkan api.

Namun, karena dengan cara seadanya dan ditambah api membakar bahan yang mudah terbakar, seperti pakaian, sehingga api dengan cepat berkobar.

Akhirnya, api melalap kasur, lemari, termasuk isinya. Di antaranya, surat-surat berharga seperti BPKB sepeda motor, dua sertifikat rumah yang terbakar itu, dan sertifikat tanah lainya.

"Korban tak sempat menyelamatkan isi lemari karena letak lemari itu berada di ruang tengah. Dan, saat itu api sudah membesar. Akhirnya, warga berhasil memadamkan api meski melalap dua kamar tidur dan ruang tengah. Termasuk, atap ruangan itu akhirnya berjatuhan," lanjut Burhanudin.

Dugaan sementara, api berasal dari HP yang meledak, lalu mengeluarkan percikan api karena saat meng-charge HP di taru di kasur.

 "Itu dugaan sementara karenasuara ledakan kecil berasal dari kamar korban. Kebetulan, saat itu korban lagi meng-chargeHP," pungkas dia.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved