Calon Kapolri

Sosok Spesial Seangkatan Kirim Makalah Calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo ke DPR RI

Sosok Irjen Wahyu Widada sepertinya sosok spesial bagi clan Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk mengirimkan makalah ke DPR RI.

Editor: Iksan Fauzi
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Komjen Listyo Sigit Prabowo yang jadi calon tunggal Kapolri. Sore tadi, teman seangkatan Listyo Sigit di Akpol 1991, Irjen Wahyu Widada mengirimkan makalah calon Kapolri ke DPR RI. 

SURYA.co.id | JAKARTA - Sosok Irjen Wahyu Widada sepertinya sosok spesial bagi clan Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk mengirimkan makalah ke DPR RI.

Irjen Wahyu Widada merupakan teman seangkatan Listyo Sigit sekaligus peraih penghargaan Adhi Makayasa Akpol angkatan 1991.

Saat ini, Irjen Wahyu Widada menjabat sebagai Kapolda Aceh dan menjadi Ketua Tim Penyusun makalah calon Kapolri Listyo Sigit. 

Adapun makalah calon Kapolri itu diserahkan Irjen Wahyu Widada ke DPR pada pukul 15.00 WIB, Selasa (19/1/2021).

Hal itu seperti diungkapkan oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono.

Menurut Argo, makalah yang dibuat calon kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo sudah diserahkan tim ahli ke DPR.

Makalah itu nantinya akan menjadi bahan acuan bagi DPR untuk melakukan uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test pada Rabu (20/1/2021).

“Tadi pukul 15.00 WIB, materinya sudah diserahkan ke Komisi III DPR, oleh Ketua Tim Naskah Irjen Wahyu Widada (Kapolda Aceh) didampingi Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo,” kata Argo dalam keterangannya, Selasa.

Secara umum, Argo mengatakan, makalah itu berisi program kerja calon kapolri.

“Besok kita dengarkan dan simak bersama saat fit and proper test di DPR,” ungkapnya.

Diketahui, Listyo merupakan calon tunggal kapolri yang dipilih Presiden Joko Widodo untuk menggantikan Jenderal (Pol) Idham Azis.

Nama Listyo telah diserahkan Presiden Jokowi ke DPR pada Rabu (13/1/2021) untuk diproses.

Komisi III DPR pun meminta masukan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Tahapan selanjutnya adalah Listyo akan mengikuti fit and proper test.

Jadi Kapolri, Listyo disarankan lakukan ini

Sementara itu, Ketua Komisi III DPR Herman Hery berharap kebijakan Komjen Listyo Sigit Prabowo ketika terpilih sebagai Kapolri lebih mengutamakan pendekatan keadilan restoratif (restorative justice).

Menurut Herman, harus ada perubahan paradigma bahwa kinerja petugas kepolisian sebagai aparat penegak hukum tidak melulu diukur dari banyaknya tersangka yang diajukan ke pengadilan dan dijatuhi hukuman.

"Pendekatan restorative justice semestinya bisa lebih dikedepankan untuk memenuhi rasa keadilan semua pihak dengan melibatkan korban, pelaku, dan masyarakat sekitar," ujar Herman dalam keterangan tertulis, Selasa (19/1/2021).

"Tentu saja pendekatan keadilan restoratif ini harus memenuhi syarat materiil dan formil serta berjalan dalam koridor profesionalisme dan penegakan hak asasi manusia," tambahnya.

Selain itu, ia berharap arah kebijakan Listyo nantinya juga selaras dan relevan terhadap tantangan nasional.

Salah satunya terkait pesatnya perkembangan teknologi informasi dalam memasuki revolusi industri 4.0.

"Kita berharap calon Kapolri dapat memitigasi ancaman-ancaman yang muncul terhadap keamanan nasional, sekaligus membangun sistem teknologi dan digitalisasi data dalam pelaksanaan fungsi kamtibmas serta pelayanan publik," ucap Herman.

Untuk melihat visi dan misi Listyo, Komisi III telah meminta calon tunggal Kapolri itu membuat makalah.

Makalah diserahkan sore ini ke Komisi III.

Sementara, sejak siang ini pimpinan Komisi III dan ketua kelompok fraksi (kapoksi) menggelar rapat untuk mempersiapkan proses uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) calon Kapolri esok hari.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Makalah Calon Kapolri Komjen Listyo Sigit Diserahkan ke DPR " dan artikel berjudul "Jika Terpilih Jadi Kapolri, Listyo Diminta Utamakan Pendekatan Keadilan Restoratif"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved