Virus Corona di Tulungagung

RS di Tulungagung Dipenuhi Pasien Covid-19, GOR Lembupeteng Direncanakan Jadi Rumah Sakit Darurat

Terjadi lonjakan pasien Covid-19 di Tulungagung, hingga ruang perawatan yang ada tidak mencukupi.

Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/David Yohanes
GOR Lembupeteng di Jalan Soekarno-Hatta, Tulungagung, direncanakan akan diubah menjadi rumah sakit darurat atau rumah sakit lapangan. 

SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Pemkab Tulungagung sedang menjajaki untuk menjadikan GOR Lembupeteng menjadi rumah sakit darurat atau rumah sakit lapangan.

Hal ini disebabkan, karena terjadi lonjakan pasien Covid-19 di Tulungagung, hingga ruang perawatan yang ada tidak mencukupi.

“RSUD dr Iskak sudah tidak menampung, Rusunawa IAIN (tempat karantina) penuh, 11 Puskesmas penyangga juga penuh,” ungkap Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, Jumat (18/12/20200).

Penuhnya ruang perawatan khusus Covid-19, dikarenakan temuan kasus baru lebih tinggi dibanding angka kesembuhan.

GOR Lembupeteng di Jalan Soekarno-Hatta adalah satu usulan pertama yang mungkin dipakai.

Sebab salah satu kebutuhan rumah sakit darurat ini adalah mempunyai peneduh, karena saat ini berlangsung musim penghujan.

“Masih kami rapatkan dengan Forkopimda, mungkin ada pilihan lokasi lain yang memungkinkan. Kami cari tempat yang aman,” terang Maryoto.

GOR Lembupeteng juga dinilai memungkinkan, karena lokasinya luas lengkap dengan peneduh.

Selain itu, lokasi fasilitas olahraga ini juga jauh relatif jauh dari permukiman padat.

Sekelilingnya juga dipisahkan oleh tembok, termasuk kiri-kanan yang berbatasan dengan perumahan.

“Masih dipertimbangkan mana yang terbaik. Mungkin minggu depan harus segera dimulai,” ujar Maryoto.

Rumah sakit lapangan ini dirancang mempunyai kapasitas 100-200 tempat tidur.

GOR ini akan difungsikan seperti puskesmas penyangga, hanya menampung pasien dengan gejala ringan.

Sedangkan RSUD dr Iskak, hanya dipakai untuk perawatan pasien dengan gejala berat.

“Ini adalah kondisi puncak di Tulungagung. Mudah-mudahan jumlah pasien segera turun,” harap Maryoto.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved