Pilkada Ponorogo 2020
Update Hasil Pilkada Ponorogo 2020: Paslon 1 Sementara Unggul 62%, Begini Hasil Quick Count Internal
Berikut update hasil Pilkada Ponorogo 2020 sementara yang dilansir dari www.pilkada2020.kpu.go.id hari ini, Kamis (10/12/2020) pagi.
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Penulis: Arum | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Berikut update hasil Pilkada Ponorogo 2020 sementara yang dilansir dari www.pilkada2020.kpu.go.id hari ini, Kamis (10/12/2020) pagi.
Progres penghitungan suara yang masuk saat ini masih 698 TPS dari 2080 TPS di Kabupaten Ponorogo, atau sekitar 33,56 persen.
Secara rinci, hasil hitung suara sementara Pilkada Ponorogo 2020 menunjukkan pasangan calon (paslon) 1 Sugiri Sancoko - Lisdyarita unggul 62,0% dengan total 119.871 suara.
Sedangkan paslon 2 Ipong Muchlissoni - Bambang Tri Wahono hanya mendapat 36,0% dengan total 73.467 suara.

Sementara menurut hasil hitung cepat atau quick count internal DPC PDI Perjuangan Ponorogo, paslon Sugiri Sancoko - Lidyarita unggul dari rivalnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Ponorogo, Bambang Juwono menyebutkan quick count tersebut didasarkan pada sampling di 862 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di seluruh kecamatan dan desa di Ponorogo menggunakan metode multistage random sampling.
"Hasilnya adalah Paslon 01 Sugiri Sancoko dan Lisdyarita mendapatkan suara sebesar 65,20 persen. Untuk paslon 02 Ipong Muchlissoni dan Bambang Tri Wahono mendapatkan perolehan suara 34,80 persen," ucap Logos, sapaan akrab Bambang Juwono, Rabu (9/12/2020).
Logos mengatakan sampel tersebut diambil dari laporan masing-masing saksi dengan menyertakan foto hasil C KWK di setiap TPS.

Sehingga hitung cepat tersebut memiliki margin of erorr di bawah 5 persen.
"Dengan hasil tersebut kami meyakini paslon 01 Sugiri Sancoko dan Lisdyarita memenangi pilkada ponorogo di tahun 2020 ini. Tapi penghitungan resminya kita menunggu real count dari KPU," jelasnya
Terlepas dari itu, Logos meyakini, hasil dari real count KPU tidak akan terlalu jauh berbeda dari hasil quick count yang telah ia lakukan.
"Kemenangan ini adalah perjuangan kita bersama, tidak hanya partai pengusung, dan relawan saja tapi atas kehendak Tuhan yang maha kuasa untuk menghadirkan pemimpin baru di Ponorogo ini," pungkasnya.