Berita Surabaya
Hipakad Shooting Club Dikukuhkan, Pengurus Optimistis Cetak Banyak Atlet Tembak
Himpunan Putra-Putri Keluarga Angkatan Darat (HIPAKAD) di Jawa Timur resmi memiliki klub tembak, Hipakad Shooting Club
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: irwan sy
SURYA.co.id, SURABAYA - Himpunan Putra-Putri Keluarga Angkatan Darat (HIPAKAD) di Jawa Timur resmi memiliki klub tembak. Klub itu bernama Hipakad Shooting Club dan resmi dikukuhkan di Surabaya, Minggu (8/11/2020).
Ketua DPD Hipakad jatim, Priyo Effendi, dipercaya sebagai Ketua Hipakad Shooting Club. Pada penjelasannya, klub ini bukan sekadar mewadahi para atlet profesional dan penghobi menembak, namun bertekad melahirkan banyak atlet menembak yang tak hanya akan berkiprah di regional Surabaya atau Jatim namun juga nasional.
"Melalui klub ini, kami juga akan sekaligus membantu mencari bibit atlet nasional. Bahkan, juga atlet yang akan mengikuti ajang internasional," kata Priyo pada sambutannya yang juga dihadiri perwakilan Kodam V Brawijaya ini.
Klub ini juga akan menggandeng pelatih andal termasuk berkerjasama dengan TNI AD.
"Kami akan membuat pelatihan, serta mengikuti berbagai kejuaraan sekaligus mencari atlet menembak," katanya.
Seusai pengukuhan tersebut, Hipakad Shooting Club juga akan dibentuk di daerah lain.
"Kami juga akan mendirikan Hipakad di daerah-daerah karena biasanya daerah memiliki atlet berbakat yang luar biasa," katanya.
Pengukuhan Hipakad Shooting Club dilakukan langsung Ketua Pengcab Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Kota Surabaya, Reggy Martinus.
Reggy pun memberikan apresiasi pembentukan klub ini.
Hipakad Shooting Club semakin memperbanyak saluran pencarian atlet dari klub, yang saat ini sudah ada 25 klub menembak di Surabaya.
"Di 2020 saja sudah ada 14 klub baru. Tentu, kami ikut bergembira klub ini bisa lolos verifikasi dan resmi menjadi klub yang berada di bawah naungan Pengcab Perbakin Surabaya," katanya.
Ketua Perbakin Jawa Timur, Mayjend TNI (Purn) Istu Hari Subagio pun berharap para atlet yang nantinya dikembangkan klub maupun pengurus di masing cabang dapat berprestasi di ajang resmi, sperti halnya Pekan Olahraga Nasional (PON) maupun Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas).
Ia menjelaskan bahwa menembak menjadi salah satu cabang olahraga yang kerap kali menjadi andalan Jawa Timur.
"Di PON Papua 2021 nanti misalnya, menembak ditargetkan meraih 11 emas," kata Istu.
Harapannya, pembinaan yang dilakukan klub bukan hanya bagi yang profesional saja, namun juga kelompok umur termasuk para pelajar.
"Sehingga, Jatim memiliki banyak atlet, termasuk bagi atlet mudanya. Sebab, Di Popnas di Palembang 2021 mendatang, menembak sudah masuk pertandingan (eksibisi) dan tentu Jatim akan mengirim kontingen," kata mantan Pangdam I Bukit Barisan ini.