Sosok dan Biodata Kowad yang Jadi Teknisi Helikopter Tempur Apache TNI AD, Satu-satunya di Indonesia
Inilah sosok dan biodata anggota Kowad yang menjadi satu-satunya teknisi wanita untuk helikopter tempur Apache TNI AD
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Sekarang hingga Desember nanti ia berada di Fort Eustis, Virginia untuk mempelajari helikopternya.
Setelah menguasi bahasa Inggris teknik, ia sudah siap untuk mempelajari seluk-beluk kecanggihan helikopter Apache.
Anak Penjual Jagung Jadi Pilot Wanita Pertama TNI AD
Selain itu, rekam jejak anak penjual jagung bakar yang kini sukses menjadi pilot wanita pertama TNI AD juga menarik untuk diulas.
Dia adalah Puspita Ladiba, wanita yang akrab disapa Diba itu bahkan menjadi kebanggaan KSAD Jenderal Andika Perkasa.
Saat menceritakan kisahnya di channel youtube TNI AD edisi 10 Januari 2020, kehidupan masa SMA Diba ternyata agak berbeda dengan anak seumurannya.
Saat teman-teman sebayanya sudah punya Hp, Diba tidak pernah meminta orangtuanya untuk dibelikan.
Karena ia sadar dengan kondisi orangtuanya yang serba terbatas.
"Saya menyadari dengan keterbatasan kemampuan orang tua. Untuk handphone, Diba gak berani minta orang tua.
Teman-teman sudah punya Hp, Diba belum punya sendiri di kelas," cerita Diba.
Tapi akhirnya Diba bisa memiliki Hp setelah menjalankan tugasnya sebagai Paskibraka.
Uang saku dari sponsor yang didapatnya dipergunakan untuk membeli Hp, dan sebagian diberikan kepada orangtua.
"Setelah dapat itu, baru saya pakai untuk beli teknologi. Notebook dan handphone, sebagian dikasih ke orang tua," jelas Diba.
Diba awalnya masuk Taruni Akademi Militer setelah melihat dari brosur tentang penerimaan taruni Akmil tahun 2013.
Pengalaman di Paskibraka memberikan kesempatan besar untuk Diba masuk ke Akmil.