Biodata Azis Syamsuddin, Wakil Ketua DPR RI, Jadi Pimpinan Rapat Omnibus Law dan Terlibat Adu Mulut
Simak Biodata Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin yang terlibat adu mulut dalam rapat Paripurna DPR RI mengenai pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja
Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id, - Simak Biodata Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin yang terlibat adu mulut dalam rapat Paripurna DPR RI mengenai pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja, Selasa (6/10/2020).
Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin terlibat adu mulut dengan franksi Partai Demokrat, Benny Kabur Harman dalam Rapat Paripurna.
Rapat yang membahas mengenai pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja ini berlangsung gaduh dan potongan videonya ramai dibicarakan di media sosial.
Keributan ini dimulai saat Azis Syamsuddin yang menjadi pimpinan sidang memberikan kesempatan kepada pemerintah memberikan pandanga, namun diinterupsi oleh Benny Kabur Harman.
Benny bersi keras meminta waktu satu menit untuk menyampaikan pendapat kepaa pimpinan sidang.

Permintaan tersebut ditolak Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin.
Azis akan memberikan waktu pada Benny K Harman menyampaikan pendapat setelah pemerintah memberikan padangan soal RUU Cipta Kerja.
Adu mulut sempat terjadi, keduanya saling memotong ucapan satu sama lain.
Pimpinan sidang Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin kemudian mengancam Benny K Harman untuk dikeluarkan dari ruang sidang jika tidak mengikuti aturan.
Lalu siapa sosok Azis Syamsuddin yang menjadi pimpinan sidang paripurna DPR RI ? berikut Surya.co.id merangkum profilnya.
Biodata Azis Syamsudin
Azis Syamsuddin merupakan pria kelahiran Jakarta, 31 Juli 1970 (usia 50 tahun).
Ia menempuh pendidikan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengan Pertama di Jember.
Masa SD nya dihabiskan di SDN Jember LOR III dari tahun 1977-1983. Kemudian masa SMPnya dihabiskan di SMPN III Jember dari tahun 1983-1986.
Azis Syamsuddin meneruskan pendidikannya di SMAN Padang pada tahun 1986-1989.
Setelah selesai masa pendidikan di sekolah, ia meneruskan ke jenjang perkuliahan.
Beberapa jurusan ia masuki seperti Manajemen Perusahaan di Universitas Krisna Dwipayana pada tahun 1993, kemudian Hukum di Universitas Trisakti di tahun yang sama.
Selepas memegang gelar Sarjana, Azis meneruskan pendidikan di University of Western Sydney dan mengambil jurusan Master of Applied Finance di tahun 1998.
Setelah mendapatkan magister di bidang finansial, ia meneruskan pendidikan Hukum di Universitas Padjajaran di tahun 2003 dan 2007.
Riwayat Pekerjaan
PT.PANIN BANK, Sebagai: . Tahun: 1994 - 1995
KONSULTAN PT.AIA, Sebagai: . Tahun: 1992 - 1993
ADVOKAT & PENGACARA GANI DJEMAT & PARTNERS, Sebagai: PARTNER. Tahun: -
UNIVERSITAS TRISAKTI,JAKARTA , Sebagai: DOSEN LUAR BIASA . Tahun: -
DPR RI PERIODE 2014-2019, Sebagai: KETUA BANGGAR . Tahun: - 2019
DPR RI PERIODE 2014-2019, Sebagai: KETUA KOMISI III. Tahun: - 2019
SYAM & SYAM LAW OFFICE, Sebagai: PENDIRI. Tahun: -
Riwayat Organisasi
PB PABBSI, Sebagai: BENDAHARA UMUM . Tahun: 2008 - 2019
KNPI, Sebagai: KETUA UMUM . Tahun: 2008 - 2011
DPP PARTAI GOLKAR , Sebagai: KETUA BIDANG HUKUM & ADVOKAT BAPPILU . Tahun: -
DPD I PARTAI GOLKAR PROV.LAMPUNG , Sebagai: WAKIL KETUA . Tahun: -
PENGURUS PUSAT DPP PARTAI GOLKAR , Sebagai: KETUA BAKUMHAM & OTDA. Tahun: -
KOSGORO 1957 , Sebagai: KETUA PPK . Tahun: -
LEMBAGA PEMENANGAN PEMILU DPP PARTAI GOLKAR , Sebagai: WAKIL SEKRETARIS. Tahun: -
, Sebagai: . Tahun: -
Riwayat Pergerakan
KNPI - KETUA UMUM. Tahun: 2008 - 2011
Adu Mulut di Sidang Pengesehan Omnibus Law RUU Cipta Kerja
Azis Syamsuddin yang saat ini menjabat sebagai wakil ketua DPR RI diberikan amanat untuk menjadi pimpinan sidang dalam Rapat Pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja.
Ia sempat diinterupsi oleh wakil dari Fraksi Partai Demokrat, Benny K Harman namun ditolaknya.
Adu mulut sempat terjadi, keduanya saling memotong ucapan satu sama lain.
Pimpinan sidang Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin kemudian mengancam Benny K Harman untuk dikeluarkan dari ruang sidang jika tidak mengikuti aturan.
Keributan itu berakhir dengan Fraksi Partai Demokrat keluar dari ruang sidang.
"Tolong pak ketua pasal-pasal ini. Saya interupsi, satu menit," pinta Benny K Harman.
"Tidak, Anda bisa dikeluarkan kalau tidak mengikuti aturan. Saya pimpinannya," ujarnya.
Karena tak puas dengan aturan sidang, Benny K Harman dari Partai Demokrat mengatakan keluar dari ruang rapat.
"Kami dari Fraksi Partai Demokrat memilih walk out dari sidang paripurna," ujarnya.
Sikap kedua politisi itu disoroti masyarakat yang gusar dengan pengesahan RUU Cipta Kerja.