BLT Karyawan Tahap 4 Belum Cair di BRI, BNI, MANDIRI dan BCA? ini Kata Menaker dan Simak Alurnya

BLT Karyawan Tahap 4 belum cair di rekening BRI, BNI, MANDIRI, BCA dan bank lainnya? mari simak lagi penjelasan Menaker dan alur pencairannya.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Dok. Kredivo
Ilustrasi Siap-siap BLT Karyawan Tahap 4 

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi

SURYA.co.id - BLT Karyawan Tahap 4 belum cair di rekening BRI, BNI, MANDIRI, BCA dan bank lainnya? mari simak lagi alur pencairannya.

Menurut keterangan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah pada Rabu (23/9/2020), proses cek kelengkapan data BLT Karyawan Tahap 4 sudah selesai.

“Alhamdulillah, proses cek kelengkapan data sudah selesai.

Dari 2,8 juta data calon penerima tahap IV, sebanyak 2,65 juta orang yang sudah lengkap datanya telah diproses pencairan ke KPPN.

Sisanya sekitar 150.000 kami kembalikan ke BPJS Ketenagakerjaan untuk dilengkapi datanya. Hal ini kami lakukan agar betul-betul penerima subsidi upah atau gaji tepat sasaran," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (23/9/2020).

BLT Karyawan Tahap 4 Proses Cair di BRI, BNI, MANDIRI dan BCA, Tapi Ada 150 Ribu Rekening Tertunda

Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Kemenaker Kembalikan 150.000 Rekening Calon Penerima Subsidi Gaji ke BPJS, Kenapa?'

Namun, BLT Karyawan Tahap 4 tidak langsung cair begitu saja.

Ida menjelaskan, setelah proses cek kelengkapan itu maka data masih diproses lagi di KPPN.

Dan itu membutuhkan waktu kurang lebih 2 hari hingga akhirnya disalurkan melalui Bank Penyalur.

Jika cek kelengkapan data selesai hari Rabu (23/9/2020), maka diprediksi BLT karyawan tahap 4 cair paling cepat 2 hari kemudian yakni Jumat (25/9/2020).

Ida juga terus berkoordinasi dengan Bank Himbara selaku Bank Penyalur untuk mempercepat proses transfer.

“Kita berharap penyaluran tahap IV ini terus berjalan dengan lancar seperti tahap I,II dan III, sehingga target penyaluran pembayaran tahap pertama bantuan subsidi upah atau gaji bisa tercapai," ujarnya.

Berdasarkan data Kemenaker per 22 September 2020, realisasi penyaluran subsidi upah/gaji tahap I telah mencapai 2.484.429 orang atau 99,38 persen dari total penerima sebanyak 2,5 juta orang.

Kemudian untuk tahap II, penyalurannya telah mencapai 2.980.913 orang atau 99,36 persen dari total penerima sebanyak 3 juta orang. Sedangkan untuk tahap III, telah mencapai 3.356.866 orang atau 95 persen dari total 3,5 juta orang.

Berarti, total keseluruhan penyaluran subsidi dari tahap I hingga tahap III mencapai 8.822.208 penerima atau 98,02 persen dari 9 juta orang.

Berikut alur pencairan BLT Karyawan dilansir dari Kompas dalam artikel 'Tata Cara Pencairan Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan Rp 600.000'

1. HRD mengirimkan data nomor rekening para calon penerima BLT pekerja kepada BPJamsostek.

2. BPJS Ketenagakerjaan kemudian melakukan validasi dalam tiga tahap.

3. Setelah validasi selesai, data nomor rekening calon penerima BLT pekerja diserahkan kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).

4. Kemnaker, sesuai dengan petunjuk teknis penyaluran BLT pekerja, melalukan check list selama 4 hari.

5. Data yang sudah melalui proses check list akan diserahkan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).

6. KPPN kemudian menyalurkan BLT pekerja kepada bank penyalur yakni bank yang masuk menjadi anggota Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara).

7. Bank Himbara lalu menyalurkan BLT pekerja ke rekening penerima secara langsung, baik itu rekening bank sesama bank Himbara, maupun rekening bank swasta termasuk BCA.

Untuk kriteria penerima Bantuan Subsidi Upah antara lain:

- WNI yang memiliki NIK

- Pekerja Penerima Upah yang terdaftar aktif di BP Jamsostek pada bulan Juni 2020

- Gaji atau upah yg dilaporkan perusahaan dan tercatat pada BP Jamsostek di bawah 5 juta.

- Memiliki rekening bank ( bantuan pemerintah lewat rekening)

Kesalahan yang membuat BLT karyawan gagal cair

Menurut pantauan SURYA.co.id, admin @kemnaker menjelaskan jika kendala pencairan BLT Karyawan bisa saja terjadi karena beberapa faktor.

Pertama, Kesalahan Data

1. Rekening tidak sesuai NIK

2. Rekening yang sudah tidak aktif

3. Rekening pasif

4. Rekening yang tidak terdaftar

5. Rekening telah dibekukab oleh bank

Kedua, Syarat Tidak Terpenuhi

1. Rekanaker belum terdaftar sebagai BPJS Ketenagakerjaan

2. Perusahaan tempat bekerja belum mendaftarkan nomor rekening pekerja ke BPJS Ketenagakerjaan.

3. Bantuan subsidi gaji/upah diberikan secara bertahap.

4. Data dan rekening pekerja masih dalam proses verifikasi.

Belum Dapat BLT Karyawan Padahal Sudah Tahap 4, Cek 2 Kesalahan Berikut Sekarang Juga

Melalui Instagram resmi Kementerian Ketenagakerjaan, @kemnaker, Selasa 22 September 2020, dijelaskan Kemnaker sudah mentransfer BLT Karyawan sebanyak 94,82 persen atau 8.534.217 rekening.

Masing masing di antaranya tahap 1 sebanyak 2.484.429 rekening, tahap 2 sebanyak 2.980.346 rekening, dan tahap 3 sebanyak 3.069.442 rekening. Di tahap 4 nantinya sebanyak 2,8 juta rekening.(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved