Wanita Ditelanjangi Jadi Tontonan Anak
Wanita Ini Ditelanjangi Diarak Keliling Kampung, Jadi Tontonan Anak-anak dan Merekam, Videonya Viral
Kalau pasangan ini sudah dinikahkan. Untuk unsur pidana sedang diselidiki polisi terkait penyebaran video ini di media sosial.
SURYA.co.id - Dibalik viralnya video wanita diarak keliling kampung dengan kondisi setengah telanjang, karena diduga berbuat mesum, kini menjadi atensi kepolisian.
Pasalnya, video yang memperlihatkan separo tubuh wanita tak ditutupi itu menjadi viral dan menyebar luas via WA.
Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, mengatakan saat ini polisi sudah diterjunkan ke lapangan untuk menyelidiki kasus tersebut
"Peristiwa tersebut terjadi karena warga menduga wanita itu melakukan perbuatan mesum," ujarnya.
Menurut penuturan warga, wanita tersebut dan pasangannya sudah pernah tepergok berbuat mesum dan diperingatkan warga.
Rupanya pada Minggu (30/8/2020), keduanya kembali melakukan perbuatan serupa, sehingga membuat warga setempat geram.
"Dulu pernah dipergoki warga. Sudah dikasih peringatan, tapi kemudian ketahuan lagi sehingga warga mengaraknya di jalan," jelas Stefanus.
"Tapi sekarang sudah diselesaikan oleh Ninik Mamak dan dinikahkan," imbuhnya.
Meski kasus itu sudah diselesaikan pengurus adat dengan cara menikahkan, polisi tetap menyayangkan aksi main hakim sendiri yang dilakukan warga setempat.
Pasalnya, saat peristiwa tak manusiawi itu terjadi, anak-anak kecil ikut turut mengarak korban keliling desa. Tak pelak, adegan tersebut menjadi tontonan warga dan anak-anak yang masih kecil.
Terlebih lagi, saat mengarak korban dengan kondisi setengah telanjang, sempat direkam dan disebarluaskan warga di media sosial.
Apalagi kondisinya saat itu siang hari sehingga anak-anak mudah menyaksikan dengan mata telanjang.
"Kalau pasangan ini sudah dinikahkan. Untuk unsur pidana sedang diselidiki polisi terkait penyebaran video ini di media sosial," kata Kombes Stefanus.
Tepergok Dua Kali
Dua kali tepergok berbuat mesum dengan sang pacar, seorang wanita cantik di Pasaman, Sumatera Barat ditelanjangi separuh badan lalu diarak keliling kampung di siang bolong.
Ironisnya, yang mengarak bukan hanya orang-orang dewasa, melainkan anak-anak pun ikut mengarak wanita tersebut.
Video arak-arakan itu awalnya diunggah di Youtube, namun kini sudah dihapus.
Tak lama kemudian, video tersebut menyebar dan viral di WhatsApp.
Sebagai informasi, rekaman video yang memperlihatkan korban diarak tanpa busana itu sempat diunggah warga di YouTube.
Meski sekarang video tersebut telah dihapus, tapi belakangan diketahui telah viral di grup WhatsApp.

Kasus Serupa
Aksi main hakim sendiri yang dilakukan sekelompok warga kembali terjadi.
Kali ini menimpa sepasang remaja RN (28) dan MA (20), yang dituding telah berbuat mesum di Kampung Kadu RT 07 / RW 03 Sukamulya, Cikupa, Tangerang, Sabtu (11/11/2017) malam.
Perilaku yang bikin miris tersebut direkam dan videonya beredar beredar di media sosial.
Lantas apa alasan warga berspekulasi menyebut sepasang remaja tersebut sedang mesum?
Kapolresta Tangerang yang saat itu dijabat AKBP Sabilul Alif, menjelaskan kronologi mengapa RN dan MA bisa berada di satu tempat yang sama sehingga digerebek warga.
Diketahui RN dan MA merupakan pasangan kekasih.
Malam itu, MA menelepon RN dan minta dibelikan makanan.
Makanan datang, MA kemudian menyantapnya. Saat itu juga ada sekumpulan warga yang melakukan penggerebekan.
"Kronologinya jam 10 pacarnya telepon minta dibelikan makanan setelah itu datang nasi bungkus pada saat pacaran ya. Yang perempuan dikontrakan makan, pacarnya di kamar mandi," ujar Sabilul, Senin (13/11/2017).
Ketika warga datang, pintu kontrakan sebenarnya dalam kondisi terbuka.
Namun sekelompok warga yang main hakim sendiri itu memaksa RN dan MA untuk mengaku telah berbuat mesum.
"Dan dalam kondisi pakai baju dan setelah itu digerebek dipaksa ngaku, 'kamu ngapain? kamu berbuat zinah'," ujar Sabilul.
Melansir dari Kompas.com, Sabilul menjelasan sepasang remaja tersebut tidak berbuat mesum.
Warga salah paham karena melihat RN dan MA berada di satu kontrakan pada malam hari.
"Bukan pasangan mesum ya," ujar Sabilul.
Sungguh miris perilaku sekelompok warga ini, mereka memaksa RN dan MA mengaku telah berbuat mesum.

Malah, RN sampai dicekik dan MA diperlakukan sangat tidak manusiawi.
"Itu si laki-laki dicekek lehernya dan si perempuan ini dibuka bajunya, dipaksa ditelanjangi," kata Sabilul.
Masih melansir dari Kompas.com, petugas sudah mengamankan enam orang yang diduga terlibat dalam aksi main hakim sendiri.
"Enam orang yang diamankan, termasuk Ketua RT dan Ketua RW," kata Sabilul.
Pihak kepolisian juga sedang melakukan pencarian terhadap siapa pembuat dan penyebar video tersebut.
Pelaku terancam pasal 170 KUHP tentang penganiayaan dan pasal 335 KUHP tentang perbuatan tak menyenangkan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Wanita di Sumbar Ditelanjangi Warga, Miris Anak Kecil Ternyata Ikut Mengarak Korban Keliling Kampung