Siap Buru KKB Ali Kalora, Brigif Linud 18/Trisula Kostrad Punya Reputasi Moncer Tumpas Separatis
Siap memburu sisa anggota KKB Ali Kalora, para prajurit TNI Brigif Linud 18/Trisula Kostrad yang dikirim ke Poso ternyata bukan prajurit sembarangan.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Mereka datang untuk memperkuat Satgas Tinombala dalam memburu KKB Ali Kalora di Poso.
Kapolda Sulteng optimis
Kapolda Sulteng Irjen Pol Syafril Nursal membenarkan TNI bergabung dengan Brimob untuk memburu KKB Ali Kalora.
"TNI nanti akan bergabung dengan Brimob untuk melakukan pengejaran dan penindakan terhadap kelompok teroris di Poso di atas gunung," kata dia.
Mereka akan membagi peran untuk menjalankan misi.
"Tentunya nanti ada yang bekerja di bawah seperti Babinsa, Bhabinkamtibmas kita, kemudian di penyekatan-penyekatan itu nanti akan kita bagi," tutut Kapolda.
Pelibatan TNI dalam operasi ini diharapkan bisa mengakhiri kasus terorisme yang sudah terjadi selama 20 tahun ini.
"Itu yang jadi pemikiran kita (pelibatan TNI). Kepada kelompok teroris pilihannya mati atau menyerahkan diri," tandas Kapolda.
Ia yakin, jumlah personel TNI untuk memperkuat Satgas Operasi Tinombala dinilai cukup memburu sisa-sisa kelompok MIT.
"Saya optimis," kata Kapolda.
Operasi Tinombala Buru KKB Ali Kalora
Di samping itu, Operasi Tinombala kini telah memasuki jilid III, dan masa tugas Satgas Operasi Tinombala 2020 kembali diperpanjang.
Rencananya, operasi tersebut akan diperpanjang hingga 30 September 2020.
Alasan polri kembali perpanjang masa tugas Satgas Operasi Tinombala karena masih banyak target yang masih belum tertangkap.
Total ada 14 orang KKB Ali Kalora yang telah menjadi target satgas.