Niat Puasa Sunnah Tanggal 1 - 9 Dzulhijjah Sebelum Idul Adha, Ada Puasa Tarwiyah dan Arafah

Bulan suci itu ada 4 di antaranya Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Pipit Maulidiya
IST/Tribun Batam
Ilustrasi - Niat Puasa Sunnah Tanggal 1 - 9 Dzulhijjah Sebelum Idul Adha, Ada Puasa Tarwiyah dan Arafah 

SURYA.co.id - Sebentar lagi umat Islam akan menyambut bulan Dzulhijjah.

Bulan Dzulhijjah merupakan salah satu bulan suci yang disebut Allah dalam Alquran, dan diperjelas dalam hadist. Bulan suci itu ada 4 di antaranya Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab.

Rasulullah Muhammad SAW menganjurkan umat Islam melaksanakan puasa di awal Bulan Dzulhijjah hingga sembilan hari, 1 - 9 Dzulhijjah sebelum Idul Adha (10 Dzulhijjah).

Untuk menjalankan puasa sunnah sembilan hari di bulan Dzulhijjah, terdapat bacaan niat lengkap di akhir artikel ini.

Diketahui Hari Raya Idul Adha yang diperingati setiap 10 Dzulhijjah, jatuh pada tanggal 31 Juli 2020.

Kemenag RI akan memastikan Hari Raya Idul Adha lewat Sidang Isbat pada 21 Juli 2020.

Jika benar ditetapkan 31 Juli Idul Adha 2020, maka 1 Dzulhijjah jatuh pada tanggal 22 Juli 2020.

Ilustrasi
Ilustrasi (Istimewa/Surya.co.id)

Sementara anjuran puasa tanggal 1 - 9 Dzulhijjah berpaku pada hadist berikut.

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Tidak ada amal yang dilakukan pada hari-hari lain yang lebih baik daripada yang dilakukan pada sepuluh hari ini para sahabat bertanya, "tidak pula jihad?", beliau menjawab "tidak pula jihad, kecuali seorang laki-laki yang keluar dengan jiwa dan hartanya kemudian ia kembali dengan tidak membawa apapun. (HR. Bukhari).

Ibnu Hazm di dalam Al-Huhalla mengatakan bahwa, kami menyunahkan berpuasa pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah sebelum hari raya kurban, berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas, yaitu 9 hari pertama bulan Dzulhijjah.

Namun, menurut ceramah Ustadz Abdul Somad di antara puasa tanggal 1 sampai 9 Dzulhijjah itu, yang paling utama adalah tanggal 9 Dzulhijjah atau puasa Arafah.

"Apa Keutamaannya? Hadist Riwayat Muslim, 'Mengampunkan dosa yang lalu dan yang akan datang'," jelas Ustadz Abdul Somad.

"... Rasulullah ditanya tentang puasa hari Arafah Beliau berkata dapat menghapus dosa-dosa di tahun lalu dan tahun yang akan datang," (HR Muslim, Turmudzi, Nasa'i, Ibnu Majah, Ibnu Daud, dan Ahmad)

Jadwal Idul Adha 2020/1441 H di Indonesia dan Peristiwa di Balik Perayaan Hari Raya Kurban

Niat Puasa Dzulhijjah tanggal 1-7

Niat puasa menjelang Idul Adha merupakan syarat sah yang utama. Jangan sampai, ketika kita melakukan puasa sunnah tanggal satu sampai tujuh namun tidak niat terlebih dahulu. Adapun niatnya sebagai berikut;

نويت صوم شهر ذى الحجة سنة لله تعالى

NAWAITU SHAUMA SYAHRI DZIL HIJJATI SUNNATAN LILLAHI TA’ALA

ARTINYA: “SAYA NIAT PUASA SUNNAH BULAN DZULHIJJAH KARENA ALLAH TA’ALA.”

Niat Puasa Tarwiyah

Puasa tarwiyah merupakan puasa yang disunnahkan sebelum Idul Adha, tepatnya pada tanggal 8 Dzulhijjah.

نويت صوم التروية سنة لله تعالى

Nawaitu shauma al tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: "Saya niat berpuasa sunnah tarwiyah karena Allah ta’ala."

Bacaan Takbir Jelang Idul Adha 2020 dalam Tulisan Arab dan Terjemahan, Boleh Dikumandangkan 4 Hari

Niat Puasa Arafah

Puasa Arafah adalah puasa yang dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah, di saat para jamaah haji sedang melaksanakan wukuf di Padang Arafah.

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى 

Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnati Arafah lillahi ta‘ala. 

Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Arafah esok hari karena Allah SWT."

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved