Walikota Risma Marah Besar 2 Mobil PCR Dikirim Ke Tulungagung dan Lamongan, Ini 5 Fakta Sebenarnya
Walikota Risma tampak marah dengan seseorang di sambungan telepon genggam yang dibawanya.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Belakangan viral video Walikota Surabaya, Tri Rismaharini sedang marah besar di sosial media Instagram.
Walikota Risma tampak marah dengan seseorang di sambungan telepon genggam yang dibawanya. Nada bicara Walikota Risma tinggi dan penuh emosi.
Belakangan diketahui Walikota Risma marah besar karena 2 mobil laboratorium mesin Polymerase Chain Reaction (PCR), hasil bantuan BNPB dikirim ke Tulungagung dan Lamongan.
Berikut lima fakta sebenarnya, kejadian Walikota Surabaya marah besar.
1. Kronologi Risma Marah di Balai Kota

Mobil PCR hasil bantuan BNPB, dialihkan ke Tulungagung dan Lamongan.
Padahal menurut Walikota Risma, mobil PCR tersebut merupakan hasil pendekatannya dengan sejumlah pihak.
Namun setelah datang, dua unit mobil PCR yang tadinya difokuskan untuk Surabaya malah dialihkan ke daerah lain.
Selain itu, ada alasan lain yang lebih penting yang membuat Risma marah besar.
Rupanya Risma telah menyiapkan sejumlah skenario untuk penanganan COVID-19 di Surabaya.
Ada dua skenario yang direncanakan Risma.
Risma berencana untuk melakukan rapid test dan tes swab secara massal pada warga di zona merah.
Tetapi ketika mengetahui mobil PCR dialihkan, Risma menjadi sangat marah.
Ia menelepon seseorang untuk menanyakan kepastian kabar mobil PCR.
2. Perbincangan Walikota Risma di Telepon dengan Seseorang
