Virus Corona di Jatim

UPDATE Virus Corona di Jatim Rabu 29 April Meningkat, OTG 21 Persen, Surabaya & Sidoarjo Terbanyak

Orang tanpa gejala (OTG) covid-19 masih menjadi penyumbang besar jumlah pasien positif virus corona di Jawa Timur.

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Musahadah
surya/luhur pambudi
Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan saat memberi arahan pada anggota Tim Covid-19 Hunter di Mapolda Jatim, Selasa (28/4/2020). 

Meski jumlah kasus positif covid-19 di Jatim masih terus bertambah, untuk kasus yang sembuh juga masih menunjukkan tren positif.

Per hari ini ada tambahan pasien sembuh dari covid-19 sebanyak 18 orang. Yaitu dari Kabupaten Pamekasan dua orang, dari Kabupaten Nganjuk dua orang, dari Kabupaten Gresik satu orang, dari Kabupaten Malang satu orang, dan Kota Surabaya dua orang. Sehingga jumlah total pasien positif covid-19 yang sembuh di Jatim ada sebanyak 52 orang. 

Di sisi lain,  untuk pasien covid-19 yang meninggal di Jawa Timur juga masih terus bertambah. Per hari ini ada tambahan pasien covid-19 yang meninggal sebanyak 8 orang. 

Yaitu dari Surabaya sebanya 3 orang, dari Kabupaten Blitar 1 orang, dari Kabupaten Sidoarjo sebanyak 1 orang, dan Kabupaten Lamongan sebanyak 1 orang. 

ODP Masih Keluyuran 

Hari Pertama PSBB di Surabaya, Sidoarjo dan Gresik, Selasa (28/4/2020). Kemacetan terjadi di cek poin depan Cito.
Hari Pertama PSBB di Surabaya, Sidoarjo dan Gresik, Selasa (28/4/2020). Kemacetan terjadi di cek poin depan Cito. (surya/sugiharto)

Di bagian lain, saat pelaksanaan PSBB di SUrabaya, petugas menjaring seorang warga berstatus orang dalam pantauan (ODP) virus corona. 

Seharusnya, sebagai ODP, dia mengarantina diri. Namun, dia tidak melakukannya. Bahkan keluyuran ke saudaranya. 

ODP bandel itu terjaring razia kendaraan di depan pos Check Point Bundaran Waru, Gayungan, Surabaya.

ODP bandel ini pun langsung diperiksa dan dibawa ke rumah sakit rujukan oleh petugas.

Informasi yang dihimpun SURYA.co.id, pengendara itu berjenis kelamin laki-laki kisaran usia 45 tahun.

Pria itu tampak mengenakan jaket berwarna gelap, bertopi dan menutup mulut beserta hidungnya menggunakan masker warna putih.

Pria dengan tinggi sekira 180 cm itu menunggangi sebuah motor jenis matik warna merah.

Ia membawa surat keterangan sebagai ODP yang dikeluarkan oleh sebuah pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) di Jakarta.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Surabaya Kompol Teddy Chandra membenarkan adanya temuan ODP saat memantau pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Bundaran Waru, Gayungan, Surabaya.

"Info tadi demikian, mungkin bisa dikonfirmasi ke Dinas Kesehatan," katanya saat dihubungi TribunJatim.com, Selasa (28/4/2020).

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved