PPDB 2020

Seleksi PPDB Mitra Warga di Surabaya Akan Menggunakan Data MBR

Seleksi PPDB untuk masyarakat tidak mampu di Surabaya akan menggunakan data MBR yang berasal dari Dinsos dan Dispendukcapil.

Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Eben Haezer Panca
surya.co.id/sulvi sofiana
Pegawai Dinas Pendidikan Kota Surabaya mempersiapkan ruang konsultasi PPDB, Rabu (18/3/2020). 

Dikatakan perempuan yang juga Kepala SMP 17 Agustus Surabaya ini, sekalipun tanpa ada data resmi MBR, sekolah swasta banyak yang membebaskan anak-anak tidak mampu tanpa harus diminta ataupun harus membuat pernyataan. "Dengan sendirinya anak tidak mampu ya kami bantu," imbuhnya.

Akan tetapi, kebijakan antar sekolah swasta tidaklah sama. Ada yang mampu membebaskan uang sekolah saja dan uang buku harus bayar. Atau membebaskan uang kegiatan 100 persen juga ada.

"Tapi tidak semua sekolah menerapkan aturan yang sama dengan kondisi yayasan dan sekolah masing-masing. Kalau misalnya MBR-nya 50 persen ya kita bisa gilung tikar, gaji guru gimana," jelasnya.

Wiwik menambahkan banyak aturan dalam PPDB tahun lalu yang tidak sesuai kondisi riil di lapangan. Untuk itu, ia menyarankan sekalipun menggunakan MBR, juga harus menimbang regulasi PPDB untuk sekolah swasta. Serta harus sesuai dengan kemampuan sekolah.

"Biaya operasional siswa berapa ini juga harus dihitung. Karena setiap sekolah swasta berbeda kebijakan," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved