Pantas KKB Papua Mudah Menyusup ke Freeport, Ada Karyawan yang Berkhianat, Berikut Fakta Terbarunya

Pantas Saja KKB Papua Mudah Menyusup Masuk ke Freeport, Ternyata Ada Karyawan yang Berkhianat, Berikut Fakta Terbarunya.

Kolase Youtube dan IST/Tribun Manado
Ilustrasi KKB Papua Lekagak Telenggen (kiri) 

Buktinya saudara Ivan Sambom ditangkap dalam keadaan sehat, karena tidak melakukan perlawanan" kata AKBP Era Adhinata.

Sebelumnya, aparat Gabungan TNI-Polri dikabarkan telah menembak mati dua anggota KKB Papua yang telah melakukan penembakan pada karyawan PT Freeport Indonesia, Kamis (9/4/2020).

Aparat gabungan TNI-Polri melakukan penyergapan di sebuah rumah kayu di Jalan Trans Nabire, Kampung Jayanti, Distrik Iwaka, Mimika, Papua,

Dalam penyergapan itu, terjadi aksi baku tembak antara aparat gabungan TNI-Polri dengan KKB.

"Telah dilakukan penegakan hukum terhadap KKB yang telah melakukan penembakan di Kompleks Kantor PT Freeport Indonesia di Kuala Kencana," kata Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata seperti Dilansir Kompas.com dari artikel "Kronologi Tewasnya 2 Anggota KKB Penembak Karyawan Freeport, Disergap Aparat Saat Bersembunyi di Rumah Kayu,"

Kronologinya berawal saat TNI dan Polri berhasil menangkap enam warga yang diduga sebagai pemasok bahan makanan dan amunisi untuk KKB Papua pimpinan Hengky Wamang.

Dari Penangkapan enam warga ini, polisi melakukan prosedur interogasi untuk mendapatkan informasi-informasi penting. 

Dari interogasi 6 warga tersebut, Polisi menyatukan benang merah dengan fakta yang ditemukan di lapangan.

Berdasarkan informasi yang didapat, aparat gabungan menyergap sebuah rumah kayu di Jalan Trans Nabire, Kampung Jayanti, Distrik Iwaka, Mimika, Papua, Kamis (9/4/2020).

Terjadi baku tembak ketika proses penyergapan berlangsung. Penyergapan yang dilakukan oleh aparat TNI-Polri itu berhasil menembak mati dua anggota KKB Papua

Sedangkan, masih ada 1 anggota KKB Papua berinisial IS yang dapat diamankan oleh aparat gabungan

Menurut AKBP I Gusti Gde Era Adhinata, beberapa anggota KKB kabur ke hutan dan membawa empat pucuk senjata api.

"Ada beberapa anggota KKB lari masuk ke hutan," kata Era.

Dalam penyergapan itu, polisi menyita satu senjata rakitan, satu pucuk airsoft gun, tujuh senapan angin, 11 potongan senapan angin, 162 butir amunisi, dan 10 selongsong peluru.

Selain itu, polisi menyita 20 ponsel, dua handy talky (HT), tiga bendera bintang kejora, tiga kapak, tiga busur panah, 90 anak panah, dan 11 parang.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved