3 Penyebab KKB Papua Bisa Menyusup ke Freeport & Tembak Mati Karyawan, Biasa Membaur dengan Warga
Terungkap 3 Penyebab KKB Papua Bisa Menyusup Masuk ke PT Freeport Indonesia & Tembak Mati Karyawannya, Biasa Membaur dengan Warga.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Kapolda menduga para pelaku sudah terlebih dahulu masuk ke kawasan Kuala Kencana sebelum terjadi insiden penembakan itu.
"Mereka lebih dulu masuk ke sini. Bahkan Bapak Pangdam menduga sejak dari malam mereka sudah ada di posisi ini dengan memanfaatkan ruang dan keadaan alam itu sendiri.
Perkiraan kami, lokasi ini memang sudah mereka gambarkan secara detil.
Sepertinya mereka sudah sangat paham dengan wilayah ini dan sepertinya mereka sudah tahu arahnya untuk melakukan upaya efektif kepada siapa-siapa saja." kata Irjen Waterpauw.
2. Membaur dengan warga
Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw meyakini sebagian besar anggota KKB Papua pimpinan Joni Botak selama ini membaur dengan warga di Kota Timika.
Paulus juga menyebut para KKB Papua ini sangat hafal jalur-jalur tradisional yang biasa dilalui masyarakat.
"Anak-anak ini memang sebagian besar ada di kota.
Tidak menduga bahwa mereka akan melewati wilayah Kuala Kencana untuk melakukan kekerasan.
Mereka sangat paham dengan jalur-jalur tradisional yang biasanya dilalui oleh masyarakat" kata Irjen Waterpauw di Timika, Rabu (1/4/2020).
3. Tak ada pos pengamanan

Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengaku tidak ada pos keamanan di sekitar TKP penembakan di Kuala Kencana, Timika.
Bahkan, kawasan tersebut memang tidak dipagar.
"Memang di sekitar perkantoran dan pemukiman di Kuala Kencana tidak ada pos keamanan, bahkan tidak dipagar sehingga memudahkan siapapun yang ingin masuk ke kawasan itu tanpa melalui gerbang utama," kata Irjen Pol Waterpauw kepada Antara.
Karena itulah diduga KKB Papua masuk ke area PT Freeport Indonesia melalui jalan setapak dan melakukan penembakan dari jarak yang relatif dekat, katanya.