Mie Setan Mulyorejo Terbakar
3 FAKTA Dimas Koki Mie Setan Surabaya Korban Ledakan Elpiji, ini Sosok & Sikap Anehnya Sebelum Tewas
Berikut 3 Fakta Tentang Dimas, Koki Mie Setan Surabaya Korban Ledakan Elpiji, Terungkap Sosok dan Sikap Anehnya Sebelum Tewas
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Pintu toilet yang terbuat dari plastik tak lagi menempel diengselnya, tapi sudah teronggok di lantai dalam kondisi hancur.
Kemudian langit-langit plafon atap toliet juga hancur berserakan menjadi kepingan-kepingan kecil memenuhi ruangan toliet berukuran sekitar 2 meter x 4 meter itu.

Menurut Kapolsek Mulyorejo Kompol Enny P Rustam, ledakan itu ditimbulkan oleh tabung elpiji 12 kg yang bocor.
Ledakan itu terjadi pukul 22.45 WIB saat karyawan resto sibuk untuk menutup resto.
Tak disangka muncul keanehan di dalam ruang dapur yang berada di bagian depan restoran.
Saat itu tercium aroma menyengat gas yang menandakan adanya kebocoran dari tabung elpiji berukuran 12 kg yang digunakan untuk memasak.
Lantaran tak ingin terjadi hal yang tak diinginkan, ungkap Enny, salah seorang petugas berupaya mengangkat tabung epiji yang bocor itu ke dalam ruang toilet yang berjarak tak lebih dari empat meter dengan dapur.
"Elpiji ngowos, terus sama salah satu pegawai dibawa ke kamar mandi, mungkin maksudnya biar hilang," katanya saat ditemui awakmedia di lokasi, Sabtu (28/12/2019).

Nahas tak lama kemudian ledakan justru terjadi hingga menyebabkan lima orang pekerja mengalami luka bakar.
"Kebetulan ada anggota saya melintas, terus sempat terdengar ledakan, diikira kembang api,"
"Pas lewat sini, korban yang terbakar itu gulung-gulung, ya yg kebakar itu," tambahnya.
Penjaga Restoran Suliaji membenarkan, bila mana ledakan yang melukai kelima orang pekerja di resto tersebut disebabkan oleh tabung elpiji yang bocor.
Namun untungnya ledakan itu tidak menimbulkan rambatan api.
"Enggak sampai kebakar. Elpijinya ngowos. Posisinya di dapur, tapi posisi ngowosnya mau dikondisikan ditaruh kamar mandi," kata Suliaji.

Lima orang pegawai restoran yang terkena ledakan dievakuasi menggunakan sebuah mobil pikap milik warga setempat menuju ke Rumah Sakit Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.
"Terus sama anggota saya dengan cepat di bawa ke RS Unair," kata Enny pada awakmedia di lokasi, Jumat (28/12/2019).