Berita Entertainment
Habibie Wafat, Reza Rahadian Menangis, BCL Hatinya Hancur, 'Semoga Cepat Bertemu dengan Eyang Ainun'
Wafatnya Presiden ke-3 RI, BJ Habibie meninggalkan duka mendalam bagi artis Reza Rahardian dan Bunga Citra Lestari (BCL).
Pada awalnya, Habibie mengaku sama sekali tak tertarik dengan Ainun meski kala itu banyak laki-laki naksir pada istrinya itu.
"Kalau pun saya naksir (saat itu), belum tentu dia mau," ujar Habibie kepada pembawa acara, Rosiana Silalahi.
Jawaban Habibie pun mengundang tawa hadirin dalam acara tersebut.
Ainun merupakan putri dari teman orang tua BJ Habibie. Habibie pun dekat dengan ayah Ainun sejak berusia 12 tahun.
Kala itu, ia mengaku datang kepada ayah Ainun karena memiliki banyak pertanyaan.
"Bapaknya Ainun pintar banget," tuturnya.
Habibie termasuk yang datang dari keluarga tak berada.
Para laki-laki yang mendekati Ainun hampir semuanya memiliki mobil atau merupakan anak menteri dan pejabat negara.
Sedangkan ayah Habibie saat ia kuliah sudah meninggal dunia.
Sehingga, ibunya harus banting tulang menjalankan usaha katering untuk membiayai Habibie sekolah.
Kedekatan Habibie dengan ayah Ainun bahkan kerap dimanfaatkan kawan-kawan Habibie.
Mereka yang naksir pada Ainun dan kakak Ainun ingin datang, namun takut pada ayah Ainun yang agak galak.
Mereka kemudian mengajak Habibie dan menghampiri Ainun serta kakaknya saat sang ayah tengah asyik ngobrol dengan Habibie.
Habibie dan Ainun rupanya memiliki satu kesamaan.
Saat duduk di bangku SMA, keduanya dicap oleh guru ilmu pasti sebagai siswa paling muda di kelas namun sama-sama cerdas.
Adapun Ainun satu angkatan lebih muda dari Habibie.
Dicap sama-sama pandai, guru tersebut pun kerap mengatakan jika Habibie dan Ainun menikah pasti memiliki anak-anak yang juga cerdas.
Sering dijodoh-jodohkan, Habibie merasa malu. Sebab, ia tak tertarik dengan Ainun.
Si Gula Jawa Jadi Si Gula Pasir
Meski kerap disapa dengan sebutan Si Gula Jawa, ternyata Ainun tak pernah marah.
Tak sampai satu tahun Habibie menganyam pendidikan di Institut Teknokogi Bandung (ITB), ia melanjutkan pendidikan ke Jerman.
Sewindu tak bertemu Ainun, ia pulang ke Tanah Air.
Ibunda Habibie kemudian mengajaknya ke rumah Ainun.
Habibie sempat malu karena sempat menyindir Ainun dengan sebutan "gendut, hitam dan jelek".
Padahal, keluarga Ainun sangat baik padanya.
Rupanya, sang ibu khawatir Habibie memadu kasih dengan perempuan Eropa.
"Ibu saya punya program sendiri. Yaitu si Rudy (panggilan Habibie) daripada ketemu orang-orang bule dan dia gitu (pergaulannya)," kata dia.
Pada saat itulah Habibie kembali bertemu dengan Ainun.
Ia sempat kaget melihat Ainun yang lebih cantik daripada Ainun yang dikenalnya sebelumnya.
"Ainun, cantiknya. Kok gula Jawa jadi gula pasir," ucap Habibie.
Sejak saat itu romansa mereka terjalin begitu mesra. Habibie sangat setia pada sang pujaan hati hingga di saat-saat terakhirnya.
Kini Habibie telah menyusul Si Gula ke alam baka. Selamat istirahat eyang, sampai bertemu di keabadian.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Reza Rahadian Menangis saat Ucapkan Selamat Jalan untuk BJ Habibie: Semoga Cepat Bertemu Eyang Ainun