Egianus Kogoya Kesal Disebut Tak Dikenal oleh TNI, Padahal KKB Papua Tembak 2 Tentara, 1 Meninggal
Tak lama setelah tragedi penembakan dua anggota TNI oleh KKB Papua, Egianus Kogoya memberi pengakuan melalui laman facebook TPNPB. Ini isinya
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Komnas HAM angkat bicara
Pelaksana Tugas Kepala Perwakilan Komnas HAM Wilayah Papua Frits Ramandey berpendapat, insiden penembakan aparat keamanan yang sering terjadi menunjukkan kelompok-kelompok tersebut bukan berjuang karena perbedaan ideologi, melainkan tindakan kriminalitas.

”Kejadian ini sudah melanggar nilai kemanusiaan dan murni tindakan kriminalitas. Aparat keamanan harus menggunakan upaya penegakan hukum untuk menghadapi kelompok ini,” tutur Frits.
Dalam catatan Kompas, kelompok kriminal separatis bersenjata telah terlibat dalam 38 kasus penembakan sejak tahun 2018 hingga Agustus 2019.
Akibatnya, sebanyak 23 warga sipil dan 15 aparat keamanan dari pihak TNI dan Polri meninggal. Adapun korban luka dari warga sipil 7 orang dan aparat keamanan 16 orang.
*Artikel ini telah tayang di GridHot dengan judul "Curhat Pimpinan KKB Papua Egianus Kogoya, Kesal Sampai Ngomel Karena Sering Tak Dikenali Pemerintah Indonesia Meski Sudah Tembaki Banyak Anggota TNI"