Berita Lumajang
Antara Hori, Pria Lumajang yang Gadaikan Istri Sah ke Orang Lain, dengan Korbannya Ternyata Kerabat
antara warga Lumajang Toha dengan Hori, pria yang gadaikan istri sah kepada lelaki lain, ternyata ada hubungan kerabat
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | LUMAJANG - Muhammad Toha (34) warga Desa Sombo Kecamatan Gucialit, Lumajang, jadi korban salah sasaran bacok. Toha tewas di tangan Hori (43) atau pria yang gadaikan istri sah kepada lelaki lain.
Dari penyelidikan polisi, antara Toha dengan Hori ternyata ada hubungan kerabat. Toha tewas dalam upaya penyelamatan di rumah sakit Lumajang.
Dalam pemeriksaan oleh pihak rumah sakit diketahui, Toha mengalami luka yang sangat parah, di antaranya tulang iga kanan di bagian belakang rusuk putus, tulang belikat kiri putus, tulang belikat kanan pecah, juga punggung robek melintang dari atas kanan sampai kiri bawah.
• Sudah Istri Digadaikan, Pria Lumajang Ini Salah Bunuh Orang. Kapolres: Degradasi Moral
• 5 FAKTA Pria Lumajang Gadai Istri Rp 250 Juta Lalu Bacok Orang, Ternyata Bukan Hanya Alasan Uang
"Setelah penyelidikan, ternyata korban (Toha) dengan pelaku (Hori) ini masih memiliki hubungan keluarga," kata Kapolres Lumajang, AKBP M Arsal Sahban, Kamis (13/6/2019).
Kejadian bermula karena masalah utang-piutang antara Hori dengan Hartono (40) yang saling bertetangga.
Hori diduga menggadaikan istrinya kepada Hartono senilai Rp 250 juta.
Tadinya, Hori ingin membayar utang tersebut dengan memberikan sebidang tanah kepada Hartono.
Namun, Hartono menolak karena menginginkan uang tunai.

Dari penolakan itu, Hori berencana membunuh Hartono.
Namun siapa sangka, rencana itu gagal total, karena yang dibunuh Hori ternyata saudaranya sendiri, yakni Toha.
Arsal mengungkapkan kronologi pembunuhan yang dilakukan Hori terhadap Toha.
Pada Selasa (11/6/2019) malam, Toha bersama temannya bernama Kholik (34) warga Desa Sombo Kecamatan Gucialit mencari sepatu milik anak Kholik yang terjatuh di Jalan Dusun Argomulyo desa setempat.
Saat sedang mencari sepatu itu, tiba-tiba Hori membacok Toha memakai celurit.
Toha langsung terjatuh bersimbah darah dengan luka bacok di bagian punggung.
Namun malang, ternyata setelah aksi itu barulah Hori menyadari yang menjadi korban bukanlah Hartono, melainkan saudaranya Toha.