Ustadz Arifin Ilham Wafat
Allahuakbar! Ustadz Arifin Ilham Selamat Digigit Ular Kobra, Dipanggil Allah Setelah Melawan Kanker
Allahuakbar, gema takbir iringi jenazah almarhum Ustadz Arifin Ilham ke persemayaman terakhir, Kamis (23/5/2019) malam.
Pendidikan yang keras dan disiplin terhadap Arifin di rumah rupanya tidak selalu membuahkan hasil yang sesuai dengan harapan kedua orang tuanya.
Di luar rumah, Arifin menikmati dunianya sendiri, sehingga membuat kedua orang tuanya jadi semakin cemas.
Oleh kedua orang tuanya Arifin pun didatangkan guru mengaji ke rumah. Selain diharapkan pintar mengaji, kedua orang tuanya juga berharap agar anak lelaki satu-satunya itu tidak banyak bermain di luar rumah.
Tahun 1982 ayah-ibunya berangkat ke Tanah Suci Mekah untuk menunaikan ibadah haji.
Sementara itu, pikirannya tidak tenang dan menjadi titik balik ia perubahannya.
Akhirnya ia masuk ke pesantren atas kemauan sendiri tepatnya di Pesantren Darunnajah di Ulujami, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Setelah lulus dari pesantren, ia melanjutkan ke perguruan tinggi. Ia masuk FISIP, Jurusan Hubungan Internasional, Universitas Nasional (Unas), Jakarta dan lulus pada 1994.
Arifin juga dikenal sebagai penyayang binatang, ia memelihara burung hantu, ayam kate, bahkan kera.
Pada awal April 1997, ia diberi ular kobra hasil tangkapan warga kampung di semak belukar.
Namun, hal nahas pun terjadi, ular tersebut menggigitnya hingga keadaanya kritis.
Ia dibawa berobat ke RS St. Carolus, Jakarta untuk mendapatkan perawatan setelah kondisinya semakin kritis.
Selama 21 hari ia mengalami koma. Saat koma, Arifin bermimpi supaya memimpin zikir.
Setelah sembuh, Arifin lantas mendirikan majelis taklim Az-Zikra.
Di kemudian hari, Arifin Ilham dikenal sebagai ustaz zikir. Zikir berjamaah yang digelarnya selalu diikuti ribuan jamaah.
Ia juga sudah mulai aktif kembali ke Masjid Al-Amru Bit-Taqwa, masjid yang didirikan olehnya bersama tetangganya di Perumahan Mampang Indah II, Depok.