Fakta Lain Kasus 19 Bocah Berhubungan Intim Menyimpang di Garut, Pelaku Anggap Hanya Permainan Biasa
Terungkap fakta lain soal kasus 19 anak-anak di Kabupaten Garut, Jawa Barat (Jabar) berhubungan intim menyimpang yang sempat menghebohkan publik
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Belasan anak lelaki di bawah umur yang ada di Kecamatan GarutKota, Kabupaten Garut, diduga telah melakukan tindakan seks menyimpang (sodomi).
Anak-anak tersebut terpengaruh setelah menyaksikan film porno.
Kasus asusila ini terbongkar setelah seorang korban yang juga pelaku mengakui perbuatannya kepada orangtuanya.
Dari pengakuan tersebut, orangtua korban dan tokoh masyarakat di Kelurahan Margawati, Kecamatan Garut Kota kemudian melaporkan kejadian ini ke Polres Garut.
"Totalnya ada 19 anak yang melakukan perbuatan itu (seks menyimpang). Semuanya teman bermain di satu wilayah," ujar SH (35), ketua RW setempat saat dihubungi, Kamis (25/4/2019).
Menurutnya, perilaku menyimpang anak-anak tersebut diduga akibat sering menonton video porno di handphone.
"Terakhir habis main bola, mereka nonton video porno di handphone salah satu pemuda," ucapnya.
Seringnya menonton vidio, lanjutnya, membuat anak-anak yang usianya sekitar 12 tahunan ini terinspirasi.
Mereka akhirnya melakukan perbuatan menyimpang itu.
"Saya tahu dari laporan orang tua anak-anak itu serta pengakuan korban dan pelaku juga," katanya.
7. Kasus Sudah Ditangani Polisi
Kasus penyimpangan seks anak-anak di Garut tersebut sudah ditangani aparat kepolisian. Anak-anak tersebut juga sudah mendapat penanganan dari psikolog.
"Sudah ada 19 anak yang terlibat, kalau tidak cepat ditangani korbannya akan banyak. Karena ini menular," ujar SH (35), ketua RW setempat saat dihubungi, Kamis (25/4/2019).
• Perbedaan 4 Pernikahan Muzdalifah, dari yang Sederhana Hingga MEwah Pecahkan Rekor Muri
8. Penjelasan psikolog
Perilaku seks menyimpang sodomi tersebut terbongkar setelah ada pengakuan dari orangtua korban.