Reaksi Tak Terkendali Jerinx saat Pengeroyok Audrey Posting Boomerang di Kantor Polisi
Reaksi tak terkendali diungkapkan musisi Jerinx Superman Is Dead (SID) saat para siswi pengeroyok Audrey memposting video Boomerang di kantor polisi.
Keduanya didamping KPPAD Kalbar.
"Namun dalam mediasi tersebut tidak ada titik temu atau kesepakatan dari kedua belah pihak," tuturnya.
Kasus pengeroyokan siswi SMP oleh sejumlah siswi SMA di Kota Pontianak ini tengah ditangani Polresta Pontianak.

Pernyataan KPPAD Kalimantan Barat
Dilansir Surya.co.id dari Kompas.com, Ketua Komisi Perlindungan dan Pengawasan Anak Daerah (KPPAD) Kalimantan Barat Eka Nurhayati Ishak membantah pihaknya berupaya mendamaikan pelaku pengeroyokan siswi SMP di Kota Pontianak.
Dia menilai, anggapan yang menyebar luas di masyarakat melalui media sosial tersebut diaggap menyudutkan lembaga KPPADKalimantan Barat.
"Lembaga KPPAD memiliki tupoksi melakukan perlindungan dan pengawasan terhadap korban," kata Eka, Selasa (9/4/2019).
Dia menjelaskan, KPPAD Kalbar tidak akan masuk dalam ranah hukum. Apalagi melakukan upaya damai antara korban dan pelaku.
"Kami tidak bisa mengintervensi. Misalnya Ini harus damai. Enggak bisa. Kita enggak boleh seperti itu. Kita menghormati kepolisian yang bekerja sesuai tupoksi mereka," ucapnya.
Menurut dia, setiap keputusan yang akan diambil terkait penanganan selanjutnya diserahkan sepenuhnya kepada pihak korban.
Dia menceritakan, KPPAD Kalbar menerima pengaduan korban pada Kamis (5/4/2019).
Sehari sebelum korban membuat laporan ke Polsek PontianakSelatan.
Di Mapolsek, sebenarnya sudah dilakukan mediasi.
Namun keberadaan KPPAD adalah mendampingi korban. Bukan memfasilitasi mediasi tersebut.
"Lagi pula, ranah kami bukan pada penanganan perkara hukumnya. Kami hanya melakukan pendampingan," ucapnya.