10 Fakta Kapal Pencuri Ikan Paling Dicari di Dunia Andrey Dolgov, Diburu TNI AL Selama 72 Jam
Kapal pencuri ikan Andrey Dolgov berhasil ditangkap TNI AL di perairan Indonesia, berikut fakta-fakta menarik tentang kapal ini
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
8. Cara mengelabui keamanan

Awalnya, nama kapal ini adalah Shinsei Maru No 2, sementara sekarang namanya Andrey Dalgov atau Ayda atau Sea Breeze 1.
Nama-nama ini digunakan salah satunya untuk mengelabui pihak keamanan masing-masing negara yang sudah banyak mengintai keberadaannya.
Selain nama, Andrey Dolgov juga kerap beganti-ganti bendera negara untuk tujuan yang sama.
Kapal ini beberapa kali berhasil mengacaukan Sistem Deteksi Otomatis (AIS) yang bisa menangkap radar-radar kapal di samudra menggunakan sistem satelit.
9. Banyak negara enggan tangkap Andrey Dolgov
Negara maju banyak yang enggan untuk melakukan penangkapan terhadap kapal dengan panjang 54 meter itu.
Hal itu dikarenakan rumitnya masalah yurisdiksi yang harus dihadapi mengingat wilayah operasinya di antara banyak negara.
Selain itu, wilayah operasi yang ada di tengah lautan lepas, membutuhkan biaya besar untuk proses pengejarannya.
Namun, berbeda halnya dengan negara berkembang dengan perhatian tinggi terhadap kasus pencurian ikan, mereka memiliki kegigihan tinggi untuk menangkap kapal- kapal pencuri ikan di wilayahnya.
Salah satunya Indonesia, di bawah kepemimpinan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
10. Kapal tidak diledakkan
Menurut Susi Pudjiastuti, Indonesia tidak akan meledakkan kapal Andrel Dolgov yang sudah berhasil diamankan pada April 2018 itu.
Kapal itu, nantinya akan dijadikan sebagai bagian armada penegakan hukum di laut.
Selain itu, kapal ini juga menjadi bukti keseriusan Indonesia melawan pencurian ikan di wilayah perairannya, dan menunjukkan bahwa tidak ada tempat bagi mereka untuk bersembunyi.
*Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10 Fakta Mengenai Kapal Pencuri Ikan Andrey Dolgov..."