Berita Entertainment

Isi 'Ejekan' Ari Wibowo setelah Ahmad Dhani Dipenjara Seperti Ahok: Jantan Seperti BTP Nggak Ya?

Isi sindiran dan 'ejekan' aktor Ari Wibowo setelah musisi Ahmad Dhani divonis bersalah atas kasus ujaran kebencian, menjadi berita viral di medsos.

Editor: Tri Mulyono
TRIBUN STYLE/KOLASE INSTAGRAM
Ari Wibowo dan Ahmad Dhani 

Fahri menceritakan meskipun ditahan, tidak ada tampak murung dari wajah Ahamd Dhani.

Ia tampak ceria dan banyak tertawa saat berbincang dengan Fahri Hamzah.

Mengenakan kaos hitam bertuliskan Triad dengan jins warna senada, Dhani mengatakan masih mengenakan baju yang dikenakan saat dibawa ke Rutan Cipinang sehari sebelumnya, Senin (28/1/2019).

"Ini baju kemaren ini, bagaimana mau ganti, baju salinnya ukuran L semua mana muat," kata Dhani santai.

Anggap Dhani Naik Kelas

Dipenjaranya Ahmad Dhani mengingatkan Fahri akan pesannya bahwa suami Mulan Jameela itu bakal naik kelas.

Sambil bersenda gurau Fahri mengingat obrolan dengan Ahmad Dhani dalam suatu acara sebelum ditahan.

"Saya jadi ingat waktu acara Solawatan waktu itu. Saya nepuk dan bilang, 'Dan kamu bakalan naik kelas'. Ternyata ini yang dimaksud naik kelas itu," kata Fahri.

Dalam obrolan itu Fahri lebih banyak menguatkan Dhani yang mendapatkan vonis satu tahun 6 bulan penjara.

Pria kelahiran Sumbawa itu kembali menguatkan Dhani. Menurutnya orang-orang besar pernah merasakan mendekam di balik jerusji besi. Sehingga menurutnya apa yang terjadi jangan sampai membuat nyali Dhani menjadi ciut.

"Kalau kita lihat ya, semua orang orang besar itu, pernah dipenjara," kata Fahri kepada Dhani.

Pria 47 tahun tersebut meminta kepada Ahmad Dhani untuk tetap berkarya meski berada di dalam tahanan. Orang yang dipaksa untuk dibelenggu, biasanya memiliki banyak inspirasi.

"Tulis aja Dan! Syair, lagu, yang mengingatkan orang-orang bahwa kamu pernah di sini," katanya.

Fahri pun memberitahukan besarnya dukungan moril dari masyarakat baik dari dalam negeri maupun luar negeri kepadaAhmad Dhani. Dukungan tersebut disampaikan melalui media sosial.

" Dan ternyata Dan, dukungan dari masyarakat ke kamu itu sangat besar, di Twitter itu ramai sekali, musisi dalam negeri dan juga ternyata ada dari luar juga," katanya.

Kisahkan Malam Pertama di Penjara

Politikus partai Gerindra itu juga mengatakan kepada Fahri, bahwa tidak menyangka bakal langsung ditahan.

Bukan hanya dia, bahkan Jaksa Penuntut Umum pun kaget mendengar ia langsung ditahan. Oleh JPU, Dhani dituntut 2 tahun penjara, namu oleh hakim divonis 1 tahun 6 bulan dan langsung ditahan.

"Jadi waktu saya dengar kejagung langsung menelpon supaya langsung dieksekusi," katanya.

Kepada Fahri, Dhani pun menceritakan malam pertamanya di tahanan.

Menurutnya di sel ia lebih banyak mengobol dengan sesama tahanan lainnya. Muncul beragam reaksi dari tahanan lainnya saat mengetahui ia ditahan.

"Ada yang salaman, ada juga yang ngelihatin saya dari jauh, saya sih santai, ada yang ngeliatin saya, saya liatin balik," katanya.

Dhani ditahan di ruangan sel Koesnon, Rutan Cipinang. Ia ditahan bersama 300 tahan lainnya. Jumlah tahanan di Rutan itu kurang lebih 4 ribu orang.

"Satu ruangan besar, 300 ratusan, harusnya kapasitannya sekitar 100 an," katanya.

Pesan Pada Dul Soal Malaikat Pencabut Nyawa

Dul Jaelani.
Dul Jaelani. (Instagram)

Dhani mengaku tidak risau atau takut sama sekali ditahan. Ia bercerita pernah mendapatkan ancaman dibunuh. Bahkan usai vonis ia mengatakan kepada anaknya Dul Zaelani, bahwa menghadapi kematian pun ia siap, jangankan penjara.

"Saya mengatakan kepada Dul, bahwa menghadapi malaikat pencabut nyawa saja siap, apalagi penjara," katanya.

Dhani mengatakan masih mengkaji apakah akan melakukan upaya hukum lanjutan terhadap vonis hakim tersebut atau tidak.

"Tim hukum nanti meeting, apakah banding atau engga," katanya.

Keliling Cipinang

Fahri dan Ahmad Dhani pun kemudian berkeliling meninjau Rutan yang ada di Cipinang.

Mulai dari ruang khusus tahanan Narkoba hingga Rutan khusus kriminal biasa. Fahri juga melihat tempat Dhani di tahan di ruang Koesnon. Yang menarik saat Dhani dan Fahri masuk ke ruang sel, para tahanan mengacungkan dua jari.

"Apa kabar kalian, semoga baik baik saja, yang kuat ya," kata Fahri kepada tahanan.

Dul Jaelani Acungkan 2 Jari di LP Cipinang, Sebelumnya Sempat Tolak Ajakan Ahmad Dhani. Dul Jaelani meninggalkan LP Cipinang usai mengantarkan ayahnya yang dipenjara usai divonis PN Jakarta Selatan 1,5 tahun kurugan penjara, Senin (28/1/2019).
Dul Jaelani Acungkan 2 Jari di LP Cipinang, Sebelumnya Sempat Tolak Ajakan Ahmad Dhani. Dul Jaelani meninggalkan LP Cipinang usai mengantarkan ayahnya yang dipenjara usai divonis PN Jakarta Selatan 1,5 tahun kurugan penjara, Senin (28/1/2019). (Kolase Youtube)

Ruang tahanan Dhani seperti bangsal besar. Yang sisi dindingnya terdiri dari tembok dan jeruji besi. Dhani di tahan satu sel bersama 300 tahanan lainnya dengan tidur lesehan.

Kepada Dhani, Fahri mempresiksi penahanannya tdiak akan berlangsung lama. Karena penahanan Dhani itu merupakan preseden buruk dan berbahaya bagi penegakan hukum di Indonesia.

"Dhani hanya mengatakan siapa saja yang dukung penista agama perlu diludahi wajahnya. Lah penista agama kan merupakan pidana. Kalau seperti itu, kalau saya mengatakan pendukung koruptor perlu diludahi wajahnya, saya juga kena dong," kata Fahri.

Tidak sampai sejam Fahri kemudian berpamitan kepada Dhani. Ia memberikan suport moril kepada Dhani sebelum meninggalkan Rutan.

"Dhan, pulang dulu ya, yang kuat," kata Fahri. (*)

Artikel ini sebelumnya tayang di Tribun Solo berjudul: Ari Wibowo Beri Sindirian untuk Ahmad Dhani: Jantan Seperti BTP Nggak Ya?

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved